banyumas

FESTIVAL GUNUNG SLAMET 8 Targetkan 50 Ribu Wisatawan

Sabtu, 5 Juli 2025 | 09:30 WIB
Festival Gunung Slamet #8 di Desa Serang Purbalingga (Toto Rusmanto)


Krjogja.com - PURBALINGGA - Pemkab Purbalingga Kembali menyelenggarakan Festival Gunung Slamet (FGS). Seperti tahun-tahun sebelumnya, FGS yang pada tahun ini kali kedelapan itu diselenggarakan di Desa Serang Kecamatan Karangreja selama tiga hari, dari Jumat (4/7/2025) hingga Minggu (6/7/2025).

“Pemerintahan berkomitmen terus menyelenggarakan FGS berkelanjutan dan akan semakin baik. Sehingga nama Purbalingga makin terkenal. Dea Serang ini akan semakin menasional. Kita bikin Serang seperti Batu Malang,” tutur Wakil Bupati Dimas Prasetyahani, saat membuka FGS, Jumat siang.

Dimas memastikan FGS tahun depan akan lebih meriah dengan menghadirkan lebih banyak artis dan melibatkan pelaku usaha lebih luas. Wabup juga mengapresiasi banyaknya booth dari UMKM dan desa wisata, yang dinilainya memberi dampak ekonomi positif bagi masyarakat.

Baca Juga: RS PKU Muhammadiyah Gandeng JogjaKita Hadirkan Layanan Rawat di Rumah

Sejak pertama diselenggarakan pada 2015 silam, FGS merupakan salah satu even unggulan pariwisata Jateng. Pada tahun 2024, untuk pertama kalinya FGS masuk dalam Karisma Event Nusantara (KEN). Tahun ini FGS kembali terpilih sebagai salah satu dari 110 event berkualitas yang dikurasi Kementerian Pariwisata RI.

Mengusung tema The Royal Journey, FGS 2025 diawali dengan kegiatan bersih desa, kenduri, dan Senam Happy. Sore hingga malam hari dilanjutkan gelar seni desa wisata lingkar Slamet, ngopi bareng Komunitas Kopi Purbalingga, serta munajat bersama Gandrung Nabi dan Gus Mohammad Luqman. “Bapak ibu jangan lupa ikut nanti malam, ya. Jadi bisa dibayangkan di tempat sebegitu syahdunya sejuknya nanti akan ada pengajian. Wah itu hatinya akan semakin tentram damai,” ujar wabup Dimas.

Pada Sabtu, FGS menghadirkan rangkaian acara budaya dan rekor nasional. Agenda rutin FGS, yakni tradisi pengambilan air suci dari tuk (Mata air) Sikopyah, kirab budaya, ruwat bumi, dan pembagian air. Dilanjutkan makan bersama 8.888 nasi 3G (Gundil, Gandul, Gereh) yang ditargetkan masuk rekor MURI dan dunia. Malam harinya digelar Akustik Kabut Lembut dengan penampilan artis nasional Ghea Indrawari.

Baca Juga: Bernadya Tampil Perdana di Prambanan, 'Untungnya' Berubah Jadi Ngejazz

Hari Minggu (6/7/2025), FGS ditutup dengan sport tourism berupa Trail Run dan tradisi perang tomat. Suasana festival akan semakin semarak dengan gelaran musik Suaraloka Gunung Slamet yang menghadirkan MAssDDDHO sebagai bintang tamu.

Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Dinporapar) Purbalingga, Budi Setiawan memasang target sedikitnya 50 ribu kunjungan wisatawan. Angka itu lebih tinggi dari FGS tahun lalu yang mencapai 46 ribu. “In sya allah target terpenuhi. Dengan kunjungan wisatawan sebanyak itu bisa menghasilkan perputaran ekonomi Rp2,2 Miliar,” tutur Budi. (Rus)

 

 

Tags

Terkini

4 Orang tewas, Truk Tangki Seruduk Minibus di Cilacap

Minggu, 14 Desember 2025 | 10:41 WIB