film-selebrita

Kang Solah from Kang Mak x Nenek Gayung” Raih 2,3 Juta Penonton, Falcon Pictures Coba Lokalkan Urban Legend

Sabtu, 25 Oktober 2025 | 16:30 WIB
Foto bersama usai press conference film 'Kang Solah from Kang Mak x Nenek Gayung' (Foto: Youtube)

Krjogja.com - Film horor komedi Kang Solah from Kang Mak x Nenek Gayung terus melaju di tangga box office Indonesia. Hingga Kamis (23/10), film garapan sutradara Herwin Novianto dan diproduksi oleh Falcon Pictures itu telah meraup lebih dari 2,3 juta penonton, menempatkannya di posisi ke-7 film Indonesia terlaris tahun 2025 versi Cinepoint.

Film yang tayang perdana pada 25 September 2025 ini merupakan sekuel sekaligus spin-off dari Kang Mak from Pee Mak (2024). Jika film sebelumnya masih mengadaptasi konsep Pee Mak dari Thailand, kali ini Falcon Pictures berupaya sepenuhnya melokalkan kisahnya dengan memasukkan sosok urban legend khas Indonesia: Nenek Gayung, hantu pemandi jenazah yang akrab di telinga masyarakat.

Cerita film ini berfokus pada Solah Vincenzio (Rigen Rakelna), seorang mantan tentara yang kembali ke kampung halaman setelah lama berperang. Bukannya disambut sukacita, kepulangannya justru menimbulkan kehebohan karena warga mengira ia telah meninggal.

Situasi semakin rumit saat Solah mengetahui bahwa Dara Gonzales (Davina Karamoy), kekasih lamanya, akan menikah dengan adik kandungnya sendiri, Iqbal (Kenzy Taulany).

Ketegangan meningkat ketika kemunculan sosok Nenek Gayung (Asri Welas) meneror kampung dan mengacaukan rencana pernikahan.

Solah bersama sahabat-sahabatnya, Fajrul (Indra Jegel), Jaka (Tora Sudiro), dan Supra (Indro Warkop) harus kembali berjuang menghadapi ancaman gaib tersebut. Mereka akhirnya meminta bantuan pada sosok eksentrik Kang Mas Pusi (Andre Taulany), yang dipercaya memahami dunia mistis.

Deretan pemeran pendukung juga diisi nama-nama populer lainnya seperti Indy Barends dan Praz Teguh, yang menambah warna komedi dalam film berdurasi dua jam ini.

Improvisasi para aktor membuat adegan-adegan mencekam sering kali berakhir dengan tawa, menjaga keseimbangan antara humor dan horor tanpa kehilangan ketegangan.

Tak hanya mengandalkan unsur komedi, film ini juga memuat drama keluarga dan konflik emosional yang memberi kedalaman cerita , mulai dari kisah cinta yang kandas, rasa bersalah antar saudara, hingga persahabatan yang diuji di tengah teror.

Film ini mendapatkan respons positif dari kalangan penonton. Salah satunya datang dari Vincentio Rafael, yang mengaku mendapatkan pengalaman menonton yang menyenangkan dan berbeda dari film horor komedi pada umumnya.

“Film ini berhasil memadukan unsur horor dan humor dengan porsi yang pas, alurnya tidak mudah ditebak, dan humor yang muncul terasa natural, jadi saya benar-benar terhibur sepanjang film.” ujar Vincentio setelah menonton film.

Ia juga menilai momen paling berkesan adalah saat Kang Solah dimandikan oleh Nenek Gayung, yang ternyata merupakan ibunya sendiri.

“Adegan itu mengejutkan tapi juga menyentuh. Ada emosi yang kuat di balik kengerian,” tambahnya.

Menurut Vincentio, Kang Solah from Kang Mak x Nenek Gayung tampil menonjol dibandingkan film horor komedi lainnya berkat jalan cerita yang ringan, karakter yang kuat, dan kelucuan yang tidak berlebihan.

Halaman:

Tags

Terkini

Lima Fakta Menarik Film Timur untuk Isi Liburan

Rabu, 17 Desember 2025 | 21:45 WIB