KRJOGJA.com - YOGYA - Guna Memenuhi kecukupan cairan tubuh dengan minum air tak hanya dapat menghidrasi tubuh, tapi juga menormalkan tekanan darah. Sebaliknya, dehidrasi atau kekurangan cairan dapat meningkatkan tekanan darah.
Dehidrasi terjadi ketika tubuh kehilangan terlalu banyak air yang dibutuhkan untuk berfungsi normal. Salah satu penyebab utamanya adalah kurangnya minum air atau tidak mengisi kembali air yang hilang melalui keringat, buang air kecil berlebihan, muntah, atau diare.
Baca Juga: Untungkan Bisnis UMKM, Pakar IT : Integrasi TikTok-Tokopedia Butuh Waktu
Melansir Verywell Health, 90 persen darah terdiri dari air. Volume keseluruhan antara darah dan air akan berkurang saat tubuh mengalami dehidrasi. Jika hal ini terjadi, tubuh akan merespons dengan menyempitkan pembuluh darah sehingga menyebabkan tekanan darah meningkat.
“Jika Anda mengalami dehidrasi kronis (terus-menerus), hal ini dapat memperburuk hipertensi (tekanan darah tinggi) Anda,” mengutip Verywell Health, Senin (11/12/2023).
Baca Juga: Sebelum Bertemu Gus Iqdam, Sinden Kesayangan Ki Anom Suroto ini Mimpi Dibimbing Sholawat
Minum air bukanlah pengobatan untuk tekanan darah tinggi. Namun, tetap terhidrasi dengan baik dengan meminum enam hingga delapan gelas air berukuran delapan ons per hari dapat membantu menjaga tekanan darah tetap terkendali. Hal ini tentu perlu dibarengi dengan tindakan kesehatan lainnya.
Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), rata-rata orang dewasa di Amerika Serikat mengonsumsi 41 ons air per hari (atau sekitar 5 gelas). Orang berusia di atas 60, yang berisiko lebih besar terkena hipertensi, hanya minum 36 ons (atau 4 1/2 cangkir).
Baca Juga: Ternyata Ini Manfaat Daun Kelor Bagi Kesehatan
Jumlah tersebut berkisar antara setengah hingga seperlima dari asupan harian yang disarankan, bergantung pada usia dan jenis kelamin. Minum air putih dalam jumlah yang dianjurkan setiap hari memiliki banyak manfaat kesehatan, antara lain:
Membantu menormalkan tekanan darah.
Menjaga keseimbangan elektrolit dalam tubuh, termasuk natrium.
Meningkatkan transportasi oksigen dan nutrisi ke sel.
Mengatur suhu tubuh.
Membantu pencernaan.
Mencegah sembelit.
Membuang bakteri dan racun dari ginjal dan kandung kemih.
Baca Juga: Forpi Kota Yogyakarta Waspadai 'Nuthuk' Saat Libur Nataru
Kebanyakan penyedia layanan kesehatan merekomendasikan minum enam hingga delapan gelas air berukuran delapan ons per hari untuk menambah air yang diperoleh dari makanan.
“Namun, hal ini mungkin tidak memenuhi kebutuhan pribadi Anda berdasarkan usia, jenis kelamin, pola makan, kesehatan umum, tingkat aktivitas fisik, dan bahkan obat tertentu yang Anda minum (seperti diuretik).”