jawa-tengah

Kemensos Serahkan Santunan Korban Longsor Pekalongan, Segini Jumlahnya....

Minggu, 26 Januari 2025 | 08:55 WIB
Bantuan dari Kemensos untuk korban longsor Pekalongan (Foto: Istimewa)

Krjogja.com - PEKALONGAN - Wakil Menteri Sosial (Wamensos) Agus Jabo Priyono meninjau lokasi terjadinya bencana longsor yang menerjang Kabupaten Pekalongan.

Medan terjal dan sempit di beberapa titik jalan bekas longsor mewarnai sepanjang perjalanan menuju lokasi, dengan bayang-bayang bahaya longsor yang bisa terjadi kapan saja itu.

Setibanya di lokasi pos lapangan tanggap darurat longsor Pekalongan, Wamensos Agus Jabo meninjau posko identifikasi korban yang saat itu tengah ada dua korban meninggal terbungkus kantung jenazah yang baru saja berhasil di evakuasi.

"Kita mau mengecek berapa jumlah korban meninggal. Kalau yang di sini korban meninggal yang ditemukan sudah 25 jenazah dan diperkirakan masih ada satu yang belum ketemu," kata Wamensos Agus Jabo.

Baca Juga: Pertamina International Shipping Perkuat Peran Wanita di Industri Maritim

Wamensos Agus Jabo turut meninjau langsung lokasi longsor yang ada di sana. Setibanya di lokasi longsor, sekitar 500 meter dari tempatnya berdiri, terlihat dari kejauhan adanya puing-puing berwarna putih bekas bangunan Cafe Allo Coffe, titik longsor terbanyak yang memakan korban jiwa.

Pada lawatannya itu, Wamensos Agus Jabo juga menyerahkan santunan secara langsung kepada para ahli waris korban meninggal longsor Pekalongan.

"Saya bersama rombongan sekali lagi mengucapkan ikut berbelasungkawa yang sangat dalam, mudah-mudahan semua diberi kesabaran dan korban yang sudah mendahului kita mendapatkan tempat terbaik disisi Allah," kata Wamensos Agus Jabo di hadapan para keluarga korban meninggal saat berada di pos lapangan tanggap darurat bencana longsor Pekalongan di Desa Yosorejo, Kecamatan Petungkriyono, Kabupaten Pekalongan pada Sabtu (25/1/2025) siang.

Wamensos Agus Jabo mengatakan, Kemensos memberikan sejumlah bantuan santunan kepada korban yang sudah terdata oleh Kemensos.

Baca Juga: RS PKU Muhammadiyah Sleman Resmi Layani Pasien BPJS Kesehatan

Para penerima santunan tersebut yakni ahli waris 23 korban meninggal sebesar Rp15 juta per orang dan 13 korban luka berat sebesar Rp5 juta per orang.

Sedangkan terhadap dua jenazah yang baru berhasil di evakuasi pada hari ini, Sabtu (25/1/2025) akan dilakukan identifikasi terlebih dahulu untuk dilakukan tracing ahli waris yang akan menerima santunan kematian dari Kemensos.

"Saya atas nama Kemensos, atas nama Pemerintah Pusat mengucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran yang sudah bersinergi, berkolaborasi, bergotong royong melakukan evakuasi terhadap para korban," ucapnya. Dirinya juga menambahkan bahwa masih ada satu korban hilang lagi yang masih dalam proses pencarian.

"Pada hari ini kami mendapatkan laporan 25 korban meninggal sudah ditemukan. Menurut laporan juga dari Kapolres Pekalongan, masih ada 1 orang yang belum ditemukan," katanya.

Baca Juga: Lewat Sudden Death Penalti, Tim Kudus Melaju ke Final MilkLife Soccer Challenge All Stars 2025

Halaman:

Tags

Terkini

KNPI Sragen Prihatin, Slogan Sragen The Land of Mendeman

Minggu, 21 Desember 2025 | 23:10 WIB

PUDAM Boyolali Rilis Aplikasi Tirta Amperaku

Minggu, 21 Desember 2025 | 12:10 WIB

Ribuan Kendaraan Kena Tilang ETLE, Ini Pelanggarannya

Sabtu, 20 Desember 2025 | 19:10 WIB

Libur Nataru, PLN Siagakan 315 SPKLU di Jateng-DIY

Jumat, 19 Desember 2025 | 23:10 WIB

Khitan Massal Warnai Perayaan HUT Pertamina di Cilacap

Jumat, 19 Desember 2025 | 20:55 WIB