KRjogja.com - JAKARTA - Memasuki usia ke-17 tahun, Politeknik Negeri Media Kreatif (Polimedia) makin mengukuhkan diri menjadi kampus yang berkualitas dan unggul.
Hal ini diwarnai dengan rangkaian menarik pada perayaan Dies Natalis, mulai dari kompetisi karya inovasi mahasiswa, talkshow inspiratif, hingga peluncuran buku. Perayaan ini menjadi wujud refleksi atas perjalanan panjang institusi dalam dunia pendidikan tinggi.
Bertemakan “Berkreasi Inovasi Ciptakan Generasi Berdampak”, kegiatan Dies Natalis ini diharapkan dapat menumbuhkan ragam inovasi dan kontribusi positif civitas Polimedia yang bisa dirasakan langsung masyarakat. Hal ini sesuai dengan gerakan atau kampanye Berdampak yang diusung oleh Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi.
Baca Juga: BPKH Targetkan Dana Kelolaan Haji Capai Rp 188,9 Triliun pada 2025
Pada sambutannya, Direktur Polimedia Tipri Rose Kartika, menyampaikan perjalanan panjang Politeknik Negeri Media Kreatif yang telah tumbuh, bertransformasi, dan menegaskan eksistensinya sebagai perguruan tinggi vokasi.
“Selama 17 tahun perjalanan, Polimedia telah berkembang menjadi pusat pembelajaran dan inovasi di bidang komunikasi, desain, teknologi, dan industri kreatif. Namun kita tidak boleh berhenti di sini. Ke depan, Polimedia harus menjadi kawah candradimuka bagi generasi kreatif nasional, yang menguasi teknologi, memiliki karakter, kuat, dan mampu beradaptasi dalam perubahan global,” pesan Tipri, saat sambutan di Hall Polimedia Gedung Tower, Kampus Polimedia Jakarta,Rabu (08/10/25).
Sementara itu, Ketua Pelaksana Dies Natalis ke-17 Polimedia, Maria Ulfah Catur Afriasih mengatakan, perayaan Dies Natalis menghadirkan semangat kolaboratif seluruh civitas Polimedia. Diantaranya penandatangan 17 MoU dan PKS bersama mitra industri; Pameran Karya Inovasi dari 15 program studi; Expo Program Kewirausahaa Mahasiswa yang diikuti 71 tim usaha mahasiswa Polimedia; Pameran Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat; Career and Education Expo yang menghadirkan lebih dari 10 perusahaan nasional; rangkaian Pekan Kebudayaan Perancis; hingga peresmian kafe hibah hasil kerja sama Polimedia dengan Turkish Cooperations and Coordination Agency (TIKA).
Acara ini juga mengundang 30 SMA/SMK/MA Jabodetabek dan 600 siswa untuk mengenal lebih dekat Polimedia. Tak hanya itu, terdapat orasi ilmiah yang disampaikan oleh Noudhy Valdrino, Deputi Diseminasi dan Media Informasi, Kantor Komunikasi Presiden, yang menekankan pentingnya penguatan sumber daya manusia dan pengembangan talenta muda di bidang industri kreatif.
Baca Juga: Kejari Sleman Secepatnya Panggil Sri Purnomo
“Semoga apa yang dilakukan hari ini menjadi langkah kecil menunju lompatan besar bagi Polimedia di masa depan,” urai Maria.
Perjalanan 17 Tahun Polimedia
Politeknik Negeri Media Kreatif berdiri sejak tahun 2008 melalui revitalisasi Pusat Grafika Indonesia berdasarkan Surat Keputusan Mendiknas Nomor 60 Tahun 2008. Perjalanan 17 tahun Polimedia merupakan sebuah rangkaian panjang dalam mencetak ribuan generasi unggul dan berdampak.
Dari tahun ke tahun, Politeknik Negeri Media Kreatif mengakselerasikan capaian untuk terus mendorong karya-karya civitas academica di panggung nasional dan internasional. Diantaranya akreditasi internasional program studi D3 Teknik Grafika dari Higher Education Evaluation and Accreditation Council of Taiwan, pertukaran pelajar yang memberangkatkan puluhan mahasiswa Polimedia ke negara-negara terbaik, pendanaan hibah kompetitif nasional oleh dosen Polimedia, baik penelitian ataupun pengabdian masyarakat, dan prestasi-prestasi lainnya.
Di momentum Dies Natalis ini, Polimedia juga meluncurkan buku berjudul “Tujuh Belas Tahun Politeknik Negeri Media Kreatif”. Buku ini merupakan kumpulan buah pikiran tentang pencapaian Polimedia dulu, kini, dan masa depan yang ditulis oleh kalangan akademisi, industri, dan mahasiswa. Buku ini dirancang untuk memperingati kerja keras, sekaligus memupuk harapan agar perjalanan Polimedia terus berkelanjutan.
