PURWOREJO, KRJOGJA.com – Gara-gara pertemanan melalui facebook, seorang pelajar putri sebuah SMA Negeri di Kabupaten Purworejo, sebut saja Mawar (15) warga desa di Kecamatan Bagelan Kabupaten Purworejo menjadi korban asusila.
“Bermula dari perkenalannya melalui facebook, kemudian keduanya bertemu, dan terjadi tindak asusila ini,†kata Kapolres Purworejo melalui Kasat Reskrim AKP Ario Seto Liestyawan, Kamis (19/9).
Tersangka DS alias Pta (19) warga Dusun IV Rt 03/ Rw 00 Desa Muara Burnai I Kecamatan Lempuing Kabupaten Ogan Komering Ilir Provinsi Sumatera Selatan berasil dibekuk setelah polisi mendapat laporan dari keluarga korban. “Pelaku ini sengaja datang ke Purworejo untuk menemui korban, dengan dalih mau melakukan pengobatan,†jelasnya.
Peristiwa ini berawal ketika korban berkenalan dengan tersangka melalui facebook. Perkenalan berlanjut dengan sering chattingan. Melalui aplikasi itu korban curhat kepada tersangka karena pernah punya pacar yang bernama Yusuf, yang sering menerornya. “Saat korban resah, tersangka berinisiatif membuat akun facebook bernama “Yusufâ€. Akun ini digunakan tersangka untuk meneror korban,†jelas Ario Seto Liestyawan.
Korban merasa tidak tenang, tersangka kemudian mengenalkan korban dengan akun facebook yang bernama “IQBAL BACOD†dengan alasan “IQBAL BACOD†mengerti dengan hal-hal ghaib. Korban menyetujuinya, yang sebenarnya akun facebook bernama “IQBAL BACOD†itu juga akun milik tersangka. “Mereka berteman, dan bertemu di rumah teman korban di Desa Popongan Kecamatan Banyuurip, Purworejo,†tambakan.
“Di tempat ini korban diperlakukan tidak senonoh hingga hilang keperawanannya,†tambah Ario Seto Liestyawan.
Akibat kejadian ini korban mengaku merasa sakit di bagian kemaluannya hingga akhirnya dilaporkan ke polisi. Tersangka DS yang mengaku masih bujang ini, juga mengakui perbuatannya yang dilakukan dua kali dalam semalam, dan bersedia menikahinya. “Saya bersedia menikahinya,†kata DS.