Sebagian Dusun Aglik Dinilai Tidak Layak Huni

Photo Author
- Jumat, 29 Desember 2017 | 13:58 WIB

PURWOREJO, KRJOGJA.com - Sebagian wilayah RT 03 RW 01 Dusun Aglik Desa Wonotopo Kecamatan Gebang Kabupaten Purworejo dinilai tidak layak huni. Pergerakan tanah di kawasan itu diperkirakan akan terus terjadi ketika hujan lebat mengguyur desa.

Tim ahli geologi Pusat Vulkanologi Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) menyampaikan informasi tersebut kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Purworejo saat tim meneliti pergerakan tanah di Wonotopo.

"Secara lisan kami sampaikan kesimpulan awal, namun untuk resminya akan ada rekomendasi PVMB. Data kami sudah lengkap dan sedang disusun rekomendasinya," ujar Ketua Tim Peneliti PVMBG Ir Anas Luthfi MT, saat dihubungi KRJOGJA.com, Jumat (29/12/2017).

Menurutnya, sebagian wilayah Aglik itu tidak layak huni karena tanahnya labil. Terdapat lapisan kedap air yang curam di bawah permukaan tanah kawasan itu.

Air yang masuk ke dalam tanah tidak mampu menembus lapisan kedap itu. Akibatnya tanah di atas lapisan kedap air itu bergerak. "Lapisan gelincir di bawah itu cukup curam, sehingga terus terjadi pergerakan jika ada air masuk. Hanya saja tipe longsorannya rayapan, gerakannya pelan," ucapnya.

Namun meski pelan, katanya, tetap memiliki daya rusak. Satu rumah hancur total dan beberapa rusak berat. Jalan desa penghubung Wonotopo dengan Pakem dan Sidoleren sepanjang 50 meter juga ambles.

Tingkat kerawanan di Dusun Aglik berbeda dengan di Separang dan Krajan Wonotopo. "Untuk Separang dan Krajan, lebih aman, masih layak huni karena tidak ada lapisan gelincir yang curam di bawahnya. Serupa juga dengan kondisi pergerakan tanah di Sukowuwuh Bener, wilayah itu masih layak huni," tegasnya.

Untuk mencegah timbulnya korban, tim peneliti mengingatkan masyarakat untuk tidak berada di kawasan terdampak saat hujan lebat lebih dari tiga jam. Selain itu, masyarakat diminta memperhatikan drainase.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: ivan

Tags

Rekomendasi

Terkini

Ribuan Kendaraan Kena Tilang ETLE, Ini Pelanggarannya

Sabtu, 20 Desember 2025 | 19:10 WIB

Ratusan Wisatawan Wonosobo Banjiri Pantai Dewaruci

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:50 WIB

Pendaki Gunung untuk Perhatikan Prakiraan Cuaca BMKG

Senin, 15 Desember 2025 | 10:55 WIB

Purworejo Luncurkan Gerakan Sekolah Cerdas Bermedia

Jumat, 12 Desember 2025 | 15:10 WIB
X