TEMANGGUNG, KRJOGJA.com - Desa Soropadan Kabupaten Temanggung berbenah untuk menjadi desa wisata minapadi. Langkah awal adalah mengoptimalkan lahan persawahan untuk budidaya minapadi, yang selanjutnya pelatihan kelembagaan, kewirausahaan pariwisata dan pembangunan infrastruktur.
Bupati Temanggung Mulyadi Bambang Sukarno mengatakan Desa Soropadan cocok sebagai desa wisata mina padi, sehingga pihaknya mendorong masyarakat untuk mewujudkannya. " Pemerintah memberikan sejumlah bantuan, seperti benih, pelatihan dan pembangunan insfrastruktur untuk irigasi dan jalan wisata," kata bupati, Minggu (26/11/2017).
Dikatakan impian menjadi desa wisata minapadi merupakan kehendak dari masyarakat yang mengemukan dalam musyawarah pembangunan desa. Pihaknya melalui instanssi terkait meresponnya, apalagi dari segi potensi telah memiliki yang didukung lokasi yang strategis, yakni di pinggir jalan raya Semarang - Yogyakarta dan kedepan adalah dekat dengan Jalan Tol, Semarang hingga bandara Internasional di Kuloprogo.
"Kami anggarkan dana sementara itu untuk program minapadi ini mendapat anggaran Rp 1,6 miliar dari Kementerian Kelautan dan Perikanan," katanya.
Dia meyampaikan petani harus optimistis dengan kegiatan ini sehingga nanti bisa berhasil dengan baik, yakni peningkatan kesejahteraan petani.
Kedepan, katanya perlu pelatihan kelembagaan, kewirausahaan pariwisata dan pembangunan fisik untuk mendukung wisata minapadi.
Ketua Gapoktan Migunani Desa Soropadan, Kecamatan Pringsurat, Kusnindar, mengatakan satu juta ekor benih nila bantuan dari Dirjen Budidaya, Kementerian Kelautan dan Perikanan tersebut ditebar di lahan seluas 50 hektare pada Jumat (24/11/2017).
"Nila tersebut untuk menambah populasi yang sudah ada yang ditebar petani," katanya.