TEMANGGUNG (KRjogja.com) - Penyandang disabilitas intelektual merayakan Hari Disabilitas Internasional di Balai Besar Rehabilitasi Sosial Bina Grahita (BBRSBG) Kartini Temanggung, dengan mengikuti berbagai lomba sebagai unjuk potensi dan prestasi yang dimiliki, Kamis (8/12).
Ketua panitia penyelenggara, Zuhriyah, mengatakan lomba yang dihelat antara lain mewarnai, olah raga dan pentas seni. Pada lomba mewarnai, penyandang disabilitas intelektual penerima manfaat di BBRSBG membaur dengan 320 anak taman kanak-kanak.
" Dari sisi fisik mereka berumur lebih dari 10 tahun bahkan ada yang 20 tahun, namun mental mereka masih anak-anak. Mereka ikut dalam lomba mewarnai kali ini, " katanya.
Pada lomba olah raga, katanya dikhususkan untuk penerima manfaat di BBRSBG. Lomba itu, seperti lari dan sepak bola. Pemenangnya mendapat hadiah berupa kaus dan doorprize dari sponsor. Sementara acara hiburan pentas seni ada drumband, gerak lagu dan tari, fashion show dan pantomim.
Dia mengatakan tujuan digelarnya hari disabilitas untuk menunjukkan bahwa penyandang disabilitas intelektual punya potensi, bakat dan bisa mengaktualisasikannya bahkan dapat berprestasi. Penyandang disabilitas intelektual dapat membaur dengan masyarakat, menciptakan kegiatan yang menghibur dan menjadi mitra kerja.
" Melalui kegiatan ini, masyarakat menjadi tahu bahwa penyandang disabilitas bukan orang gila tetapi anak yang juga harus dipenuhi hak-haknya," katanya.
Dia mengatakan sejumlah penerima manfaat di BBRSBG Kartini telah menoreh prestasi internasional, diantaranya menang pada lomba sepak bola penyandang disabilitas intelektual di Austria beberapa waktu lalu. Sedangkan pada Mei mendatang akan kembali mengikuti lomba sepak bola di Filipina.
