KRjogja.com - TEMANGGUNG - imunisasi human papilloma virus (HPV) terus digalakan di Kabupaten Temanggung. Pada tahun 2024 ada target sebanyak 11 ribu anak kelas 5 dan 6 Sekolah Dasar yang menjadi sasaran
Kepala Bidang (Kabid) Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Kabupaten Temanggung dr Sarjana mengatakan imunisasi HPV sebagai langkah pencegahan wanita terserang kanker servik.
"Kanker servik sebagai salah satu penyebab kematian wanita, kebijakan WHO dan Pemerintah, wanita mendapat imunisasi HPV," kata dr Sarjana, Senin (22/7/2024).
Baca Juga: PSI Dukung Raja Mangkunegara Nyalon Walikota Solo
Dia mengatakan target imunisasi HPV di Temanggung pada tahun 2024 mencapai 11 ribu siswa kelas 5 dan 6 SD. Mereka akan menerima suntikan HPV saat berada di kelas 5 dan kemudian mendapatkan suntikan yang sama sekali lagi saat berada di kelas 6.
Dia menyatakan bahwa cakupan imunisasi HPV di Kabupaten Temanggung termasuk tinggi, mencapai 100 persen. Dia juga mengatakan bahwa mereka telah memberikan edukasi kepada sekolah dan orang tua sebelum melakukan imunisasi HPV.
Dia menjelaskan bahwa pencegahan kanker serviks lainnya melibatkan pemeriksaan dan skrining IVA bagi wanita berusia 30-50 tahun. Pemeriksaan ini dapat dilakukan di 26 Puskesmas dan rumah sakit yang ada.
Baca Juga: Ilegal, Polda DIY Tutup 1 Lokasi Penambangan di Gunungkidul
Dia menyebutkan bahwa di Temanggung memiliki 100 tenaga medis yang dilatih dalam skrining IVA. Bagi mereka yang terdeteksi, akan segera mendapatkan penanganan medis untuk penyembuhan.
Dia menjelaskan bahwa skrining IVA dan imunisasi HPV telah ditingkatkan dalam beberapa tahun terakhir sebagai langkah pencegahan kanker serviks pada wanita.
Selain itu, dia juga aktif dalam memberikan edukasi kepada wanita di kabupaten tersebut mengenai kanker serviks dan berbagai penyakit yang rentan dialami.
Baca Juga: Nostalgia di Tiga Era, Tantowi Yahya Undang Sultan Secara Langsung di Konsernya
Misalnya, risiko terkena kanker serviks lebih tinggi bagi mereka yang memiliki penyimpangan seksual, perokok, faktor keturunan, daya tahan tubuh lemah, dan sering berganti pasangan seksual. (Osy)