kedu

Guru Bahasa Indonesia Mts Kabupaten Kebumen Ikuti Pelatihan Implementasi Model Pembelajaran

Rabu, 16 Juli 2025 | 15:05 WIB
Tingkatkan Kemampuan Menerapkan Pembelajaran Mendalam, Guru-Guru Bahasa Indonesia Tingkat MTs se-Kabupaten Kebumen Ikuti Pelatihan Implementasi Model-Model Pembelajaran Bahasa Indonesia (istimewa)


KRJOGJA.com — Kebumen — Tim PkM PBSI FBSB UNY bekerja sama dengan Kantor Kemententerian Agama Kabupaten Kebumen mengadakan kegiatan Pelatihan Implementasi Model-Model Pembelajaran Bahasa Indonesia bagi Guru-Guru MTs Kabupaten Kebumen. Kegiatan ini dilatarbelakangi oleh kebijakan pembelajaran Deep Learning atau Pembelajaran Medalam yang digerakkan oleh Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah.

Deep Learning dapat diintegrasikan melalui model-model pembelajaran inovatif di dalam kelas agar siswa benar-benar mendapatkan proses pembelajaran yang bermakna dan mendalam. Kegiatan ini dibuka oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kebumen yang diwakili oleh Kasi Pendais Pendidikan Agama, Khamid, M.Pd.

Selain membuka kegiatan, Khamid juga memberikan pesan penting terkait Moderasi Beragama dan Kebijakan Kementerian Agama tentang Pendidikan di Madrasah. Peserta kegiatan ini terdiri dari 70 guru Mts se-Kabupaten Kebumen.

Baca Juga: Langgar RTRW, Bangunan Karaoke Dibongkar Satpol PP

Tim PkM yang diketuai oleh Dr. Kastam Syamsi, M.Ed., dan beranggotakan Dr. Beniati Lestyarini, M.Pd., Putri Ayu Cahyani, M.Pd. dan Leny Dwi Astuti, M.Pd. membuka sesi pelatihan dengan diskusi interaktif. Dalam praktiknya, guru-guru MTs di Kabupaten Kebumen sudah berpengalaman menerapkan model pembelajaran inovatif di dalam kelas, khususnya model PJBL.

Melalui media interaktif menti.com guru-guru berbagi pengalaman tentang penerapan PJBL di dalam kelas. Praktik penerapan PJBL yang dilakukan guru-guru sebagian besar diterapkan dalam pembelajaran keterampilan berbahasa produktif, seperti menulis puisi, menulis teks prosedur, menulis teks inspirasi, dll.

Setelah berbagi pengalaman tentang penerapan PJBL di dalam kelas, guru-guru diberikan prates dengan media quiziz untuk mengukur pengetahuan awal tentang model PJBL. Hasil prates secara umum menunjukkan hasil yang baik. Tim PkM kemudian memberikan penguatan prinsip-prinsip esensial PJBL agar guru-guru dapat menerapkan model pembelajaran PJBL secara tepat.

Pelatihan ini dilakukan melalui kegiatan interaktif dan praktik langsung agar peserta mendapatkan pengalaman nyata yang menyenangkan dan dapat menjadi inspirasi pembelajaran di dalam kelas. Dr. Kastam Syamsi, M.Ed. menekankan bahwa kunci utama pembelajaran mendalam adalah kegiatan yang berkesadaran, bermakna, dan menggembirakan.

Pelatihan ini akan dilanjutkan secara daring hingga 24 Oktober 2025. Siti Nur Hidayah, S.Pd. selaku perwakilan peserta pelatihan menyampaikan apresiasinya terhadap kegiatan ini dan berharap bisa semakin memperdalam pengetahuannya pada kegiatan selanjutnya secara daring.

 

 

Tags

Terkini

Ribuan Kendaraan Kena Tilang ETLE, Ini Pelanggarannya

Sabtu, 20 Desember 2025 | 19:10 WIB

Ratusan Wisatawan Wonosobo Banjiri Pantai Dewaruci

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:50 WIB

Pendaki Gunung untuk Perhatikan Prakiraan Cuaca BMKG

Senin, 15 Desember 2025 | 10:55 WIB

Purworejo Luncurkan Gerakan Sekolah Cerdas Bermedia

Jumat, 12 Desember 2025 | 15:10 WIB