FAIZ SAEFULLOH (6) pesilat cilik Purworejo berhasil menorehkan prestasi dalam ajang Kejurnas Open Tournamen Bandung Lautan Api Championship III di Bandung belum lama ini. Pesilat warga RT 01 RW 03 Kembangan Kidul Desa Jati Kecamatan Bener itu merupakan juara bertahan untuk kategori usia dini.
Faiz bertanding mewakili kontingen Perguruan Silat (PS) Manunggal Ati Suci (MAS) Jawa Tengah. Anak didik TK Pertiwi Jati itu bertanding melawan pesilat tangguh dari berbagai provinsi di Indonesia. "Ada lawan yang postur tubuhnya lebih besar, tapi Faiz bisa bersiasat sehingga tetap memenangkan pertandingan," ungkap orang tua Faiz, H Muslimin, kepada KRJOGJA.com, Rabu (29/12/2021).
Dalam pertandingan laga di babak final, Faiz menumbangkan pesilat muda dari Jawa Timur. Faiz mempertahankan gelar yang diraih pada kejuaraan serupa tahun 2019.
Menurutnya, Faiz sudah mempersiapkan diri selama setengah tahun untuk menghadapi kejuaraan tersebut. "Latihan hampir setiap hari, di rumah maupun di sela saya melatih di sekolah atau pondok pesantren," tuturnya.
Meskipun masih usia dini, katanya, Faiz tidak pernah tertekan ketika latihan. "Anak saya itu memang hobinya silat, ketika tidak ada jadwal latihan pun ia selalu latihan sendiri. Saya tidak pernah memberikan paksaan," ucapnya.
Muslimin mengatakan, ia memiliki target agar Faiz bisa menjadi atlet internasional yang bisa mengharumkan Indonesia. "Latihan jalan terus, juga sebagai persiapan menghadapi kejurnas si Banyuwangi dan Yogyakarta pada tahun 2022," tegasnya.
Sementara itu, Faiz Saefulloh mengaku senang bisa memenangkan kompetisi tingkat nasional itu. "Lawannya berat, tapi saya bisa menang bertanding silat dengan mereka," ujarnya.
Faiz mengatakan, latihan terus dilakukan agar kelak bisa menorehkan prestasi pada kejuaraan yang lebih bergengsi di masa depan. "Saya tidak bosen latihan, pokoknya latihan terus," tandanya.(Jas)
