Kemenparekraf Sosialisasi di Desa Wisata Pereng, Tekankan Pentingnya Kolaborasi Pelaku Pariwisata

Photo Author
- Kamis, 7 Juli 2022 | 12:17 WIB
Salah satu tarian andalan desa wisata Pereng Klaten  (ist)
Salah satu tarian andalan desa wisata Pereng Klaten (ist)

KLATEN, KRJOGJA.com - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Baparekraf) menggelar Sosialisasi Sadar Wisata di desa wisata ke-56, bertempat di Desa Wisata Pereng, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah.

Sosialisasi telah digelar sejak medio Maret di Lombok, Nusa Tenggara Barat dan merupakan bagian dari rangkaian Kampanye Sadar Wisata yang akan berlangsung di 65 desa wisata pada 2022 dan 90 desa wisata pada tahun 2023.

Sumber Daya Manusia (SDM) atau pelaku pariwisata dan warga, adalah salah satu aspek yang sangat vital dalam pengembangan pariwisata yang berkualitas dan berkelanjutan. Karena itu, Kemenparekraf/Baparekraf dengan dukungan Bank Dunia melaksanakan Kampanye Sadar Wisata guna meningkatkan kapasitas SDM Pariwisata di tanah air.

Dalam kesempatan sebelumnya, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan pemahaman akan sadar wisata diharapkan dapat membangun pola pikir masyarakat untuk berperan aktif dalam pengembangan pariwisata di daerahnya masing-masing.

“Kesadaran ini akan menjadi bagian dari kekuatan ekosistem pariwisata dan ekonomi kreatif,” papar Menparekraf.

Pentingnya andil para pelaku pariwisata dan warga juga disampaikan Plt Deputi Bidang Sumber Daya dan Kelembagaan Kemenparekraf, Frans Teguh, pada kegiatan Sosialisasi di Desa Wisata Pereng, Klaten, Rabu (6/7/2022).

Frans mengatakan meski saat ini digitalisasi menjadi sebuah keniscayaan, namun sentuhan dan interaksi dari pelaku pariwisata melalui pelayanan prima tetap signifikan untuk memberikan pengalaman terbaik bagi wisatawan.

“Tentu aspek digitalisasi, aspek teknologi tidak akan menggantikan pengalaman terbaik dari sentuhan (aspek SDM). Kita harus meyakini bahwa di bidang pariwisata, kita perlu hi-tech, teknologi tinggi, tapi juga perlu hi-touch. Dengan sentuhan, hospitality, interaksi yang harus menjadi dominan dalam setiap pelayanan, penanganan dan pengelolaan pariwisata kita di desa,” ucap Frans.

Pada sosialisasi ini, Frans Teguh juga menggarisbawahi, bahwa upaya kolaboratif sangat diperlukan dalam pengembangan pariwisata yang lebih berkualitas dan berkelanjutan.

“Dengan peran serta seluruh stakeholder, partisipasi setiap pihak yang ada di desa-desa wisata kita, maka kita akan bersama-sama mewujudkan upaya yang lebih adaptif, lebih inovatif dan menjunjung tinggi kerja sama atau kolaborasi,” ujarnya.

Sejalan dengan hal tersebut, pada pembukaan Sosialisasi Sadar Wisata ini, Direktur Pengembangan SDM Pariwisata, Florida Pardosi juga menyatakan bahwa kerja sama lintas sektoral, aparat setempat, serta seluruh warga desa wisata menjadi kunci keberhasilan pengembangan pariwisata di tiap desa wisata, termasuk partisipasi masyarakat yang tidak berhubungan langsung dengan industri pariwisata.

“Bukan hanya masyarakat yang berhubungan langsung, yang tidak langsung juga menjadi kunci pengembangan pariwisata di desa wisata,“ tegasnya.

Adapun warga yang berhubungan langsung dengan sektor pariwisata tersebut seperti pengelola pariwisata, Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis), Badan Usaha Milik Desa (Bumdes), UMKM, koperasi, serta pemandu wisata.

Florida juga mengapresiasi partisipasi para generasi muda, yang akan menjadi kader penerus pengembangan desa wisata secara berkelanjutan.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Ary B Prass

Tags

Rekomendasi

Terkini

PUDAM Boyolali Rilis Aplikasi Tirta Amperaku

Minggu, 21 Desember 2025 | 12:10 WIB

Pemkab Klaten Siaga Antisipasi Bencana Saat Nataru

Selasa, 16 Desember 2025 | 12:15 WIB

Gudang Oli di Tanjunganom Grogol Terbakar

Senin, 15 Desember 2025 | 21:50 WIB

Ratusan Pelari Ramaikan Run To Geopark Klaten

Senin, 15 Desember 2025 | 10:20 WIB

Petugas Gabungan Gelar Apel Jelang Libur Nataru.

Kamis, 11 Desember 2025 | 22:05 WIB

Bripka Eriqo Terima Penghargaan dari PBB

Rabu, 10 Desember 2025 | 13:35 WIB
X