Perajin Telur Asin Keluhkan Kenaikan Harga Garam

Photo Author
- Jumat, 4 Agustus 2017 | 11:19 WIB

SUKOHARJO, KRJOGJA.com - Perajin telur asin di Sukoharjo mengeluhkan dengan naiknya harga garam. Biaya produksi menjadi tinggi sedangkan harga jual tetap. Merekapun mencari cara agar tetap bisa berproduksi dan tidak merugi.

Perajin telur asin asal Kecamatan Sukoharjo Kota, Suyatno mengatakan, harga garam lebih dari dua bulan terakhir sangat terasa dampaknya. Garam grosok yang dibutuhkan dulunya harganya hanya dibawah Rp 1.000 per kilogram sekarang naik lebih dari Rp 6.000 per kilogram.

“Kenaikan harga garam juga tidak sebanding dengan hasil penjualan telur asin, karena harga telur asin tetap dipatok dengan harga lama Rp 2.500 per butir,” katanya kepada KRJOGJA.com, Jumat (04/08/2017).

Berbagai upaya dilakukan untuk menyiasati tingginya biaya produksi akibat kenaikan harga garam, salah satunya dengan mengurangi takaran garam. Dari sebelumnya 1 kilogram garam grosok untuk memproduksi 30 - 40 butir telur asin maka sekarang dikurangi tinggal seperempat.

Pengurangan takaran garam membuat perajin menambah waktu perendaman telur menjadi lebih lama. Hal itu dilakukan agar telur yang direndam benar benar asin dan memiliki kualitas baik.

“Saya tetap mempertahankan harga jual lama dan tidak berani menaikan takut kehilangan pelanggan. Saya pilih menyiasati dengan mengurangi takaran garam dan menambah waktu produksi,” ujar Suyatno.

Dalam sekali produksi Suyatno mengaku bisa membuat lebih dari 200 butir telur asin. Hasilnya dijual ke pelanggan yang mayoritas merupakan pedagang di pasar langgannya. Namun ada juga telur asir dijual langsung ke pembeli.

“Sudah ada pelanggan jadi tetap jadi begitu barang sudah ada langsung dijual. Sekarang waktu produksi lebih lama dibanding sebelumnya,” lanjutnya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: ivan

Tags

Rekomendasi

Terkini

PUDAM Boyolali Rilis Aplikasi Tirta Amperaku

Minggu, 21 Desember 2025 | 12:10 WIB

Pemkab Klaten Siaga Antisipasi Bencana Saat Nataru

Selasa, 16 Desember 2025 | 12:15 WIB

Gudang Oli di Tanjunganom Grogol Terbakar

Senin, 15 Desember 2025 | 21:50 WIB

Ratusan Pelari Ramaikan Run To Geopark Klaten

Senin, 15 Desember 2025 | 10:20 WIB

Petugas Gabungan Gelar Apel Jelang Libur Nataru.

Kamis, 11 Desember 2025 | 22:05 WIB

Bripka Eriqo Terima Penghargaan dari PBB

Rabu, 10 Desember 2025 | 13:35 WIB
X