KPU Sukoharjo memastikan bahwa logistik Pilkada 2024 sudah lengkap diterima dan persiapan yang tersisa hanya tinggal mencetak Daftar Pemilih Tetap (DPT) dan Daftar Pemilih Tambahan (DPTb).
"Untuk Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sukoharjo, surat suara yang disiapkan sebanyak 702.236 lembar, ditambah 2.000 lembar sebagai cadangan untuk Pemungutan Suara Ulang (PSU). Sementara itu, surat suara untuk Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah akan ditambah 2,5 persen dari jumlah DPT di setiap Tempat Pemungutan Suara (TPS), dengan tambahan 2.000 lembar untuk cadangan PSU," lanjutnya.
Proses sortir dan lipat ini merupakan bagian dari rangkaian persiapan Pilkada 2024. Dengan pembagian tugas yang sistematis dan pengawasan yang ketat. KPU Sukoharjo berharap seluruh tahapan dapat terlaksana dengan baik dan tepat waktu, demi mendukung kelancaran proses pemilu yang aman dan sukses.
Baca Juga: Gelar LKJ, Pemkab Demak Wujudkan Permukiman Layak Huni Berkelanjutan
Sebanyak 702.236 surat suara untuk Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sukoharjo telah tiba di gudang KPU Kabupaten Sukoharjo, yang berlokasi di Dukuh Temulus, Desa Pondok, Kecamatan Grogol. Surat suara ini tiba pada Selasa (29/10) sekitar pukul 02.31 WIB, membawa semangat baru dalam persiapan Pilkada yang akan digelar pada 2024. Surat suara ini dikemas dalam 352 karton, dengan satu karton tambahan khusus untuk Pemungutan Suara Ulang (PSU).
Surat suara tersebut didatangkan langsung dari penyedia di Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Dalam Bukti Tanda Terima Barang (BTTB) tercatat total surat suara sejumlah 702.236 lembar, serta 2.000 lembar tambahan untuk keperluan PSU. “Surat suara ini dikemas dalam 352 karton dan 1 karton khusus PSU,” lanjutnya.
Ukuran surat suara yang akan digunakan adalah 18 cm x 23 cm, dilipat satu kali secara vertikal dan satu kali secara horizontal, dengan empat kotak pilihan. Warna biru muda sebagai identitas membedakan surat suara ini dari jenis surat suara pemilihan lainnya, menambah kejelasan bagi para pemilih di TPS.
Baca Juga: Tumbuh 16 Persen, SMBC Indonesia Salurkan Kredit Rp175,1 triliun
Tahapan distribusi surat suara ini menandakan persiapan yang kian matang menjelang Pilkada 2024. Kendati surat suara sudah tiba, Syakbani mengungkapkan bahwa beberapa logistik pilkada lainnya masih dalam proses pengiriman. Di antaranya adalah formulir model C, beberapa model sampul, alat dan bantalan coblos, plastik pembungkus, karet, serta alat tulis kantor (ATK). Pengiriman seluruh logistik dijadwalkan rampung hari ini.
Kehadiran surat suara merupakan elemen vital dalam mempersiapkan pemilihan yang berjalan tertib dan akurat. KPU Sukoharjo memastikan setiap tahapan persiapan, mulai dari pencetakan hingga pengemasan, dilakukan dengan cermat. Langkah-langkah ini bertujuan untuk memastikan seluruh kebutuhan logistik terpenuhi sesuai jadwal, sehingga pemilihan dapat berjalan dengan baik dan tanpa hambatan.
KPU Sukoharjo optimistis, dengan kelengkapan logistik yang terjamin, seluruh warga Sukoharjo dapat menyalurkan hak pilih mereka dengan aman dan nyaman. Partisipasi aktif masyarakat menjadi kunci suksesnya Pilkada, dan kedatangan surat suara ini adalah bagian penting dari komitmen KPU untuk menciptakan pemilihan yang transparan, akuntabel, dan dapat dipercaya.
KPU Sukoharjo sebelumnya juga sudah menerima kiriman surat suara untuk Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur (Pilgub) Jawa Tengah 2024. Surat suara diterima dalam kondisi baik dan tiba di gudang KPU Sukoharjo di Dukuh Temulus, Desa Pondok, Kecamatan Grogol, Jumat (18/10) pukul 04.00 WIB.
Kedatangan kiriman surat suara tersebut langsung disimpan di gudang KPU Sukoharjo. Surat Suara yang diterima sejumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) ditambah 2,5 persen per TPS.
Syakbani mengatakan bahwa pada Kamis (17/10) kemarin surat suara mulai dikirim dari penyedia di Jawa Barat. Proses pengiriman dilakukan dengan jalur pengiriman Kabupaten Sragen, Karanganyar, Sukoharjo dan berakhir di Kota Surakarta.