Turun Temui Petani Bulog Gerak Cepat Serap Gabah dan Beras Petani Sukoharjo

Photo Author
- Kamis, 10 April 2025 | 09:55 WIB
Bulog saat penyerapan gabah hasil panen padi petani Sukoharjo. (Wahyu imam ibadi)
Bulog saat penyerapan gabah hasil panen padi petani Sukoharjo. (Wahyu imam ibadi)

"Kami optimis target yang dibebankan pemerintah terkait penyerapan gabah di Kabupaten Sukoharjo berhasil kami realisasikan. Sebab sektor pertanian di Kabupaten Sukoharjo sudah sangat maju dan petani mendapat dukungan penuh Pemkab Sukoharjo berhasil swasembada pangan," lanjutnya.

Kepala Dinas Pertanian dan Perikanan Sukoharjo Bagas Windaryatno mengatakan, pemerintah sudah menetapkan HPP gabah tahun 2025 sebesar Rp 6.500 per kilogram. Penetapan tersebut berdasarkan Keputusan Kepala Badan Pangan Nasional (Kepbadan) Nomor 2 Tahun 2025 tentang Perubahan Atas Harga Pembelian Pemerintah (HPP) dan Rafaksi Harga Gabah dan Beras.

Dinas Pertanian dan Perikanan Sukoharjo memastikan penerapan HPP gabah tahun 2025 sebesar Rp 6.500 sudah diketahui petani. Karena itu petani diminta tenang mengingat penyerapan gabah hasil panen sudah dilindungi pemerintah.

"Dari sisi harga sudah dilindungi pemerintah dengan penetapan HPP gabah tahun 2025 sebesar Rp 6.500 per kilogram. Sedangkan dari sisi penyerapan gabah hasil panen padi petani sudah dijamin pemerintah melalui Bulog yang langsung menyerap ke petani," ujarnya.

Bagas menambahkan, setelah ada jaminan dari pemerintah diharapkan membuat petani tenang. Terpenting juga petani menjaga kualitas gabah hasil panen padi. Salahnya terkait dengan kadar air karena berpengaruh pada harga sesuai penetapan pemerintah.

"Dalam keputusan HPP tahun 2025 tersebut sudah dijelaskan mengenai aturan harga yang ditetapkan salah satunya berkaitan dengan kadar air gabah hasil panen padi petani," lanjutnya.

Bagas menjelaskan, berdasarkan Kepbadan Nomor 2 Tahun 2025 dijelaskan bahwa harga gabah kering panen (GKP) di petani sebesar Rp 6.500 per kilogram dengan ketentuan kualitas kadar air maksimal 25 persen dan kadar hampa maksimal 10 persen. Harga gabah kering panen (GKP) di penggilingan padi sebesar Rp 6.700 per kilogram dengan kualitas kadar air maksimal 25 persen dan kadar hampa maksimal 10 persen.

Harga gabah kering giling (GKG) di penggilingan padi sebesar Rp 8.000 per kilogram dengan kualitas kadar air maksimal 14 persen dan kadar hampa maksimal 3 persen. GKG di gudang Bulog sebesar Rp 8.200 per kilogram dengan kualitas kadar air maksimal 14 persen dan kadar hampa maksimal 3 persen.

Harga beras di gudang Bulog sebesar Rp 12.000 per kilogram dengan kualitas derajat sosoh minimal 100 persen, kadar air maksimal 14 persen, butir patah maksimal 25 persen dan butir menir maksimal 2 persen.

"HPP gabah tahun 2025 ini sudah berlaku sejak 15 Januari lalu. Kami pantau terus mengingat saat ini petani masih tanam padi MT I dan segera panen nanti," lanjutnya. (Mam)

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ary B Prass

Tags

Rekomendasi

Terkini

PUDAM Boyolali Rilis Aplikasi Tirta Amperaku

Minggu, 21 Desember 2025 | 12:10 WIB

Pemkab Klaten Siaga Antisipasi Bencana Saat Nataru

Selasa, 16 Desember 2025 | 12:15 WIB

Gudang Oli di Tanjunganom Grogol Terbakar

Senin, 15 Desember 2025 | 21:50 WIB

Ratusan Pelari Ramaikan Run To Geopark Klaten

Senin, 15 Desember 2025 | 10:20 WIB

Petugas Gabungan Gelar Apel Jelang Libur Nataru.

Kamis, 11 Desember 2025 | 22:05 WIB

Bripka Eriqo Terima Penghargaan dari PBB

Rabu, 10 Desember 2025 | 13:35 WIB
X