SEMARANG, KRJOGJA.com - Kasat Reskrim Polres Semarang, AKP Yusi Andi Sukmana dihubungi membenarkan penemuan mayat di kebun jagung yang diduga ada kejanggalan dan mengarah pada pembunuhan. Dalam waktu dua jam yakni sekitar pukul 10.00 WIB, Kamis (03/05/2018) pagi petugas melakukan penyelidikan dan mengarah pada pelaku berinisial KH.
Kemudian ia diperiksa, awalnya tidak mengakui dan akhirnya mengaku membunuh korban yang selama ini memiliki jalinan asmara dengannya. “Alhamdulillah, dalam waktu kurang lebih dua jam kami berhasil mengungkap dan menangkap pelaku pembunuhan ini. Tersangka adalah kenalan korban yang diduga selama ini memiliki jalinan asmara,†tandas Yusi Andi Sukmana.
Baca :
Misterius, Mayat Perempuan di Kebun Jagung
Dalam pengakuannya, tersangka didatangi korban meminta uang untuk mambayar hutang. Pada Kamis (03/05/2018) korban dan tersangka cekcok lalu korban diajak ke kebun jagung milik warga tidak jauh dari rumah tersangka. Di kebung jagung tersebut, korban dihabisi nyawanya dengan batu. Setelah itu, mayat ditutupi daun dan ditinggal pergi.
“Korban dan tersangka cekcok. Korban dieksekusi olek pelaku di kebun jagung. Motifnya korban minta uang karena keduanya memiliki jalinan asmara,†tandas Yusi. (Sus)