Siswi SMK Tusuk Bayi yang Baru Dilahirkan dengan Gunting

Photo Author
- Selasa, 23 Januari 2018 | 15:54 WIB

PURWOKERTO, KRJOGA.com - Diduga karena malu, Nm (15) gadis bawah umur yang bersekolah di salah satu SMK swasta di Purwokerto, Selasa (23/01/2018) nekat membunuh bayi yang baru dilahirkan. Siswi ini membunuh bayinya dengan menusuk menggunakan gunting di toilet Rumah Sakit Islam (RSI) Purwokerto.

Kapolres Banyumas, AKBP Bambang Yudhantara Salamun menjelaskan, sebelumnya pelaku yang diketahui warga Desa Windujaya, Kedungbanteng menjalani perawatan karena mengeluh sakit perut. Kemudian oleh dokter jaga disarankan untuk rawat inap di ruang  Ar Rahman. "Kepada dokter, pelaku tidak mengaku hamil dan hanya sakit perut," kata AKP Susanto.

Kemudian pada pukul 06.10 WIB pelaku memasuki toilet. Setelah 10 menit berada di toilet ia meminta tolong kepada perawat meminjam gunting dengan alasan untuk memotong pempers.

Karena pelaku lama berada di dalam toilet akhirnya perawat curiga, ia membuka pintu kamar mandi dan melihat ada kaki bayi. Setelah dicek di dalam toilet terdapat darah dan mendapati bayi berjenis kelamin laki-laki di balik ember air.

Mengetahui kejadian itu, petugas RSI melapor ke Polsek Purwokerto Barat yang diteruskan ke Reskrim Polres Banyumas. Dijelaskan dari hasil pemeriksaan Unit Identifikasi Sat Reskrim Polres Banyumas, mayat bayi mengalami 11 luka tusukan.

Dugaan sementara pelaku membunuh anaknya dimungkinkan karena yang bersangkutan malu hamil diluar nikah mengingat dirinya masih berstatus pelajar. Untuk pengusutan lebih lanjut mayat bayi tersebut di bawa ke RSU Margono Soekarjo Purwokerto untuk dilakukan otopsi. (Dri)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: ivan

Tags

Rekomendasi

Terkini

Warga Geger, Ditemukan Mayat di Rumah Kos di Salatiga

Rabu, 17 Desember 2025 | 11:45 WIB

Polres Temanggung Curanmor Berkeliaran Memburu Target

Senin, 15 Desember 2025 | 09:33 WIB

Pemuda Sringin Dikeroyok, Polisi Masih Selidiki

Senin, 24 November 2025 | 15:26 WIB
X