PURWOREJO (KRjogja.com) - Korban minuman keras (miras) oplosan di salah satu rumah di Desa Grantung Kecamatan Bayan Kabupaten Purworejo, bertambah dengan tewasnya Er (15), pelajar SMP di Purworejo. Korban yang juga cucu penghuni rumah, tewas dalam perawatan di ruang ICU RSUD Dr Tjitrowardoyo, Jumat (4/11) petang.Â
Sebelumnya, Adk (17) pemuda warga Wareng Butuh juga tewas setelah mengonsumsi oplosan di rumah itu. Er mendapat perawatan di RSUD Dr Tjitrowardoyo Purworejo setelah korban mengaku lemas dan sakit perut, Jumat pagi. Korban berangkat ke Wareng memberitahu keluarga Adk, namun saat sampai di desa itu, kondisi korban semakin melemah.Â
"Korban dibawa ke rumah sakit dan langsung dirawat intensif, namun sorenya meninggal," terang AKP Kholid Mawardi SH, Kasat Reskrim Polres Purworejo mewakili Kapolres AKBP Satrio Wibowo SIK, kepada KRjogja.com, Sabtu (5/11/2016).
Berdasar keterangan  tim dokter, katanya, kematian korban akibat keracunan alkohol. Keterangan itu memperkuat dugaan polisi yang memperkirakan para korban mengonsumsi oplosan. Polisi menemukan bukti botol bekas kemasan alkohol 70 persen dan minuman energi dari lokasi kejadian. Polisi juga meminta keterangan sejumlah saksi serta menelusuri keberadaan remaja lain yang ikut minum oplosan. (Jas)
