YOGYA (KRjogja.com) - Untuk meyakinkan calon korbannya, Kai Erman kerap unjuk kebolehan dan pura pura berkomunikasi dengan jin. Komunikasi dilakukan lewat telepon gaib. Di mana telepon tidak dilakukan melalui HP, tetapi lewat jari telunjuk yang ditempelkan pada lubang telinga.
Aksi tipu-tipu yang dilakukan Kiai Erman Saefullah (51) alias Is diduga mampu menghipnotis banyak orang. Namun sejauh ini baru satu korban yang melapor polisi.
“Pelaku mencari korban dengan menggelar dagangan barang klenik di la- paknya,†ujar Kasat Reskrim Polresta Yogya Kompol Akbar Bantilan seperti dikutip dari Koran Merapi.
Dikatakan, setelah menjaring calon korban, dia pun langsung unjuk kebolehan. Tujuannya tentu untuk meyakinkan calon korban, bahwa tersangka memiliki ilmu gaib tak kasat mata. Padahal, telepon gaib dengan jin itu hanya akal bulus tersangka untuk mengelabui korban,†ujar Akbar .
Saat ditangkap, polisi mengamankan beberapa barang klenik milik pelaku. Di antaranya 8 botol minyak gaib yang terdiri dari minyak obat segala penyakit, minyak pembuka aura, minyak anti santet, minyak pagar usaha, minyak khusus pelet, minyak pagar rumah, minyak serba guna dan minyak srimpi. Kemudian piring sakti cakar naga berikut sertifikat palsu, 5 keris singo lawu, 4 kol buntet, 3 tasbih yang salah satunya terdapat liontin jimat, cemeti naga serta 11 cincin akik.
Untuk mengantisipasi hal serupa, Kasat Reskrim meminta masyarakat agar tidak mudah percaya dengan penawaran penggandaan uang dengan berbagai modus. “Investasi yang tak masuk akal biasanya berbau penipuan,†tandasnya. (*)