KRjogja.com - BANTUL - Pasca Lebaran di Bantul rawan pencurian. Petugas Polsek Sewon Minggu (6/4/2025) juga berhasil mengungkap kasus dugaan tindak pidana pencurian, pelakunya lelaki pengangguran beridentitas IWP (43) warga Cedok, Pangauban, Katapang, Bandung, Jawa Barat. Korbannya Dwi Nuryani warga Gandok, Timbulharjo, Sewon, Bantul.
Kasi Humas Polres Bantul AKP I Nengah Jeffry PW mengatakan, Minggu itu sekitar pukul 10.00 WIB Dwi meninggalkan rumah mau ke tempat temannya di Semail. Ketika Dwi meninggalkan rumah, ternyata pelaku sudah menunggu, sehingga ketika pemilik rumah pergi pelaku langsung beraksi, masuk rumah sasaran dengan merusak gembok dan mencongkel pintu.
Pelaku berhasil masuk dan mengambil tas hitam berisi Laptop Charger laptop dan mouse serta mengambil amplop berisi uang sebanyak Rp 3.030.000. Kemudian pelaku keluar dari rumah dan membuang tas Laptop tersebut di Jalan Imogiri Barat. Kemudian pelaku membeli linggis di Toko Bangunan di Jalan Imogiri Barat.
Baca Juga: Jangan Lupa Minggu Depan ke Yogya Lagi, Ada Long Weekend
Setelah mendapat linggis pelaku menuju Perumahan Griya Nanda mencari sasaran pencurian lagi. Pelaku sudah memasuki rumah dengan cara pencongkel pintu dengan menggunakan linggis. Tetapi aksinya kepergok Satpam, sehingga pelaku segera kabur lewat pagar belakang. Karena nasibnya apes, pelaku ditangkap warga, kemudian diserahkan ke Polsek Sewon.
Sementara pada hari yang sama, Feraya Rosydiana (30) warga Ngabean Ringinharjo Bantul datang ke Polsek Perintis Bantul melaporkan bahwa di kediamannya telah dibobol pencuri, yang sempat membawa kabur sebuah Laptop seharga Rp 11.300.000.
Awal kejadiannya, keluarga korban meninggalkan rumahnya ke Solo untuk menghadiri trah keluarga. Pulangnya petang hari sekitar pukul 18.30 WIB. Tetapi ketika sampai rumah belum menyadari kalau rumahnya telah kebobolan pencuri. Baru sekitar sekitar pukul 22.00, ketika korban hendak menggunakan laptopnya, ternyata tidak ada.
Baca Juga: Ajudan Kapolri yang Pukul Jurnalis di Semarang Minta Maaf
"Semula laptop di taruh di bawah meja di dalam kamarnya tetapi tidak ada. Korban menyadari bahwa di rumahnya telah terjadi pencurian. Selanjutnya korban melapor ke Polsek Perintis Bantul," terangnya. (Jdm)
