YOGYA, KRJOGJA.com - Jajaran Polsekta Umbulharjo berhasil mengungkap kasus pencurian kendaraan bermotor (curanmor) yang dilakukan seorang karyawan londri. Aly (31) warga Sumatera Selatan (Sumsel) membawa lari sepeda motor Yamaha Vixion AB-6929-WF milik seorang pelanggan londri yang kuncinya tertinggal saat mencuci baju di tempat kerja tersangka. Setelah diburu hampir seharian pelaku akhirnya berhasil ditangkap di kawasan Dlingo Bantul, Senin (04/12/2017) dini hari tadi.
Selama ini tersangka bekerja di sebuah tempat londri yang terletak di Jalan Sorogenen, Sorosutan, Umbulharjo, Yogyakarta. Sebulan lalu Azka Hibatuloh Pratama Insani (30) seorang mahasiswa yang kost di kawasan Gambiran Umbulharjo mencucikan baju di londri tempat pelaku bekerja.
Saat itu kunci motor korban tertinggal dan langsung disimpan tersangka. Beberapa hari kemudian saat korban mengambil baju-baju miliknya ia sempat menanyakan akan kunci yang tertinggal itu namun tersangka mengaku tidak mengetahuinya.
Ketika korban pulang diam-diam pelaku menguntit dari belakang untuk mengetahui tempat tinggal mahasiswa tersebut. Setelah berhasil mengetahui rumah kost korban, Minggu (03/12/2017) kemarin pelaku melancarkan aksinya.
Dini hari sekitar pukul 01.30 WIB tersangka beraksi dengan mendatangi tempat tinggal korban. Saat itu pintu gerbang kost tidak dikunci sehingga pelaku bisa dengan leluasa memasuki rumah tersebut.
"Tersangka kemudian mencari sepeda motor korban dan saat dicoba dibuka dengan kunci yang ditemukan tersebut ternyata cocok. Sepeda motor kemudian dituntun keluar dan sampai di jalan baru distater lalu dibawa pergi," ungkap Kapolsekta Umbulharjo, Kompol Sutikno di ruang kerjanya.
Korban sempat mengejar pelaku yang membawa motorya ke arah utara, namun tak berhasil menangkapnya. Korban kemudian melaporkan apa yang dialaminya itu kepada Polisi dan bersama petugas ia turut mencari motor kesayangannya itu.
"Tersangka sempat mencoba menghilangkan jejak pencurian dengan mengecat plat nomor sepeda motor menggunakan cat warna hitam. Kendaraan tersebut kemudian dibawanya ke Dlingo Bantul," jelasnya.