BANTUL (KRjogja.com) - Kesigapan aparat kepolisian Polsek Banguntapan Bantul berhasil menyelamatkan dua pelaku penodongan dari maut. Dua penjahat tersebut nyaris tewas setelah dihajar warga setelah aksinya mendapat perlawanan dari seorang penjual burjo di Dusun Glondong Desa Wirokerten Banguntapan Bantul, Rabu (23/8) dini hari.Â
Kini tersangka masing masing Dv (15) warga Sidokabul Sorosutan Umbulharjo Yogyakarta dan Rz (16) warga Karanganyar Brontokusuman Yogyakarta ditahan Polsek Banguntapan Bantul. Dari tangan tersangka polisi menyita barang bukti uang, pisau belati serta Honda Vario AB 2265 ES.
Anggota Babinkamtibmas Desa Wirokerten Banguntapan Bantul, Bripka Indra SH mengungkapkan, keberhasilan menangkap dua tersangka penodong bersenjata belati bermula dari keresahan warga dengan aksi keduanya yang kerap memalak di Jalan Imogiri Timur Banguntapan Bantul. Kemudian malam itu sejumlah pemuda menyusun siasat memancing pelaku dengan berjualan burjo di Dusun Glondong Wirokerten Banguntapan. Usaha sejumlah pemuda membuahkan hasil malam itu tersangka datang berdua dan tersangka Dv langsung menodongkan belati ke penjual burjo.
Namun gertakan tersangka tidak membuat gentar penjaga warung burjo dan justru melakukan perlawanan. Melihat targetnya melakukan perlawanan kedua tersangka lari ke barat menyusuri jalan raya tidak lagi menghiraukan motornya. Massa yang sejak awal dibuat geram melakukan pengejaran terhadap pelaku. Massa lain langsung melampiaskan amarahnya dengan menghancurkan  motor tersangka. Indra mengungkapkan setelah lari menyusuri jalan kemudian tersangka masuk area persawahan ke utara. Karena tidak menguasai medan, dalam tempo sekejap massa berhasil meringkus kedua tersangka.
Tanpa ampun warga langsung menghajar hingga tidak berdaya. Namun sebelum Dv dan Rz meregang nyawa ditangan keganasan massa, Bripka Indra datang meredam emosi warga yang tengah membara. Kemudian kedua tersangka diamankan di rumah Ipul warga setempat. Indra mengungkapkan, sebelum menyasar warung burjo itu tersangka sudah menodong diwarung burjo Jalan Imogiri Timur dan bakmi Jawa tidak jauh dari lokasi itu.
Sementara Kapolsek Banguntapan Kompol Suharno SH didampingi Kanit Reskrim Polsek Banguntapan IPTU Deby Tri Andrestian SIK SH mengungkapkan, meski bersenjata pisau belati, tetapi belum sempat digunakan untuk melukai orang. "Belati itu untuk menodong calon korbannya, dan belum digunakan untuk melukai ," ujar Suharno. Selain itu mereka beraksi dengan alasan untuk mencari uang jajan. (Roy)