kriminal

Curi Motor untuk Biaya Persalinan Istri

Jumat, 13 Januari 2017 | 16:56 WIB

SLEMAN (KRjogja.com) - SK (23) alias Kepleh dan IH (16) alias Aprek ditangkap petugas Polsek Gamping setelah terlibat kasus pencurian kendaraan bermotor (curanmor). Modus yang dilakukan komplotan ini tergolong baru, yakni dengan berpura-pura menolong korban kecelakaan lalu-lintas namun kemudian membawa lari sepeda motor. Tak hanya itu, para pelaku juga merampas seluruh barang berharga milik korban bahkan menelanjanginya.

Kasus pencurian ini menimpa Daniel (38) warga Ambarketawang, Gamping, Sleman. Kejadian bermula saat korban dengan mengendarai sepeda motor Kawasaki KLX AB-5386-PE melintas di sebelah timur Gereja Maria Assumpta, Gamping, Sleman.

Ketika itu korban mengalami kecelakaan tunggal dengan menabrak sebuah pohon lalu tidak sadarkan diri. Tak lama kemudian kedua pelaku kedua melintas dan melihat kejadian tersebut.

Keduanya kemudian berhenti lalu menghampiri korban dan berpura-pura memberikan pertolongan. Melihat korban tak sadarkan diri, komplotan ini lalu membawa lari sepeda motor. Sebelum meninggalkan lokasi tersangka menggeledah dan menelanjangi korban lalu mengondol tas yang berisi laptop, kamera DSLR.

“Pelaku melihat ada motor tergeletak di pinggir jalan, kemudian dari situlah niat mencuri pelaku muncul. Pelaku juga sempat menelanjangi korban hingga hanya mengenakan celana dalam,” ungkap Kapolsek Gamping, Kompol Herwinedi di ruang kerjanya, Jumat (13/01/2017).

Saat korban tersadar ia menjumpai dirinya sudah dalam kondisi setengah telanjang dengan motor dan barang berharga miliknya telah raib. Korban segera melaporkan kejadian yang dialaminya itu ke Mapolsek Gamping.

Setelah dilakukan penyelidikan akhirnya kedua pelaku berhasil ditangkap Polisi berikut barang bukti kejahatan. Kepada petugas, Aprek mengaku nekat melakukan aksinya karena butuh uang untuk biaya persalinan istrinya yang tengah mengandung 8 bulan.

Motor hasil kejahatan ‘dipretheli’ lalu dicat ulang untuk nantinya akan dijual kembali. Sedangkan kamera, laptop serta ponsel milik korban telah dijual dan uangnya digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari. (Mg-10)

Halaman:

Tags

Terkini

Warga Geger, Ditemukan Mayat di Rumah Kos di Salatiga

Rabu, 17 Desember 2025 | 11:45 WIB

Polres Temanggung Curanmor Berkeliaran Memburu Target

Senin, 15 Desember 2025 | 09:33 WIB

Pemuda Sringin Dikeroyok, Polisi Masih Selidiki

Senin, 24 November 2025 | 15:26 WIB