Krjogja.com - BANTUL - Ny Yati (70) warga Karangbendo Banguntapan Bantul melapor ke Polsek Bantul, karena telah menjadi korban sasaran pencurian yang dilakukan kelompok orang tak dikenal berboncengan menggunakan 2 sepeda motor metic.
Karena kejadian tersebut, korban mengalami kerugian uang sekitar Rp 17, juta dan perhisan emas Rp 44, 45 gram. Petugas Polsek Bantul hingga Minggu (10/9) masih melakukan pelacakan terhadap pelaku pencurian tersebut.
Pada waktu itu korban sedang menyapu halaman depan rumah , tiba- tiba didatangi dua orang tak dikenal. Mereka mengajak berbicara tentang penanganan sampah.
Korban awalnya mengira kedua orang tersebut merupakan petugas dari Dinas Lingkungan Hidup sehingga tidak merasa curiga terhadap mereka.
Tetapi ternyata mereka adalah kelompok penjahat. Dari mereka ada yang menyusup masuk rumah untuk melakukan pencurian dan sempat mengambil uang dan perhiasan dikamar korban.
Aksi mereka diketahui oleh Febryu yang berada dalam rumah korban memergoki seorang laki- laki tak dikenal sedang membuka pintu kamar korban. Mengetahui dirinya telah dipergoki, laki-laki itu langsung keluar rumah. Febryu langsung mengejar sambil berteriak minta tolong.
Ternyata ada 4 orang yang kabur meninggalkan rumah korban. Mereka berboncengan mengendarai 2 sepeda motor metic kabur ke utara melintasi rel kereta api.
Korban baru merasa curiga kemudian mengecek ke kamarnya, ternyata sudah diacak- acak. Uang senilai 17,5 juta dan beberapa jenis perhiasan emas kurang lebih 44,45 gram yang disimpan dilaci raib. Selanjutnya atas kejadian tersebut korban melapor ke Polsek Banguntapan untuk melakukan pelacakan pelaku.
Kasi Humas Polres Bantul Iptu I Nengah Jefrry mengatakan, dengan kejadian tersebut perlu adanya kewaspadaan warga jika didatangi orang tak dikenal. (*)