KRJogja.com - BANTUL - Lelaki pekerja swasta berinisial Mansap (24) warga Moroseneng , Mataram Udik, Bandar Mataram Lampung Tengah, diciduk petugas Unit Reskrim Polsek Kasihan Bantul, karena dituduh melakukan penipuan atau penggelapan sebagai mana di maksud pasal 378 KUHP atau 372 KUHP., Minggu (13/4).
Pelaku melakukan kejahatannya dengan berkedok menyewa sepeda motor Honda Scoopy, Nopol AB 2843-GG dan Honda Vario Nopol AB 4078 JI, tetapi ternyata sepeda motor tersebut digadaikan kepada orang lain, sehingga korbannya Restuti Purwaningsih warga Brajan,Tamantirto, Kasihan Bantul mengalami kerugian Rp 48 juta.
Baca Juga: Cek Zodiak 13 April 2025 Prediksi Cinta dan Karir Aries, Taurus, Gemini, Cancer, Leo, dan Virgo
Ulah pelaku diawali menghubungi temannya di Brajan menanyakan tentang tarif sewa sepeda motor di tempatnya korban. Setelah mengetahui tarif sewa pelaku datang ke rumah korban menyewa sepeda motor Scoopy, dengan membayar sewa sesuai tarifnya.
Beberapa hari berikutnya pelaku datang ke rumah korban menyewa lagi Honda Vario. Tetapi setelah jatuh tempo pelaku tidak datang untuk membayar sewa kedua sepeda motor.
Ketika beberapa kali ditagih, tetap tidak membayar sewa akhirnya diketahui bahwa 2 sepeda motor sewaan tersebut sudah digadaikan kepada orang lain. Kemudian korban melapor ke Polsek Kasihan.
Baca Juga: Arab Saudi Setujui Permintaan Menag, Tambah Petugas Haji dan Sudah Masuk Sistem e-Hajj
Petugas Polsek Kasihan segera menindaklanjuti laporan korban dan melakukan pelacakan. Hasil pelacakan lewat GPS yang dipasang di sepeda motor, petugas menemukan kedua sepeda motor yang sudah digadaikan tersebut di Siluk Selopamioro Imogiri dan di Dlingo Bantul.
Setelah memperoleh barang bukti dan kesaksian yang cukup, Minggu ( 13/4), petugas Polsek Kasihan menciduk pelaku di tempat kosnya di Yogya. Kini pelaku dan barang bukti ditahan di Polsek Kasihan. (Jdm)