Yoga selaku Kapten dan Pelatih Tim Nglarak Blarak Desa Sukoreno menjelaskan bahwa persiapan mereka sebelum kompetisi ini berlangsung, mereka berlatih 2-3 kali atau sekitar 10 pertemuan. “Kesan dari acara ini adalah untuk membakar sportivitas pemuda-pemuda dan untuk melestarikan budaya Jawa,†ungkap Yoga, ditemui usai Festival Nglarak Blarak di Kecamtan Sentolo. (Amanda Chintyasari Idris, Komunikasi Penyiaran Islam UMY)