RANGKAIAN peringatan 11 Tahun Undang-undang Keistimewaan DIY mengadakan Gebyar Keistimewaan akan menggelar pentas ketoprak dengan lakon ‘Andhe-andhe Lumut’ yang dimainkan oleh Pujangkoro Budaya dan Omah Cantrik dikemas humor. Pergelaran ketoprak yang diselenggarakan Paniradya Kaistimewan DIY Sekber Keistimewaan DIY, Dinas Pariwisata Kulonprogo tersebut, bakal digelar di lapangan Secang, Sendangsari, Pengasih Kulonprogo, Rabu (30/8) malam mulai pukul 20.00, gratis untuk hiburan masyarakat.
Pergelaran ketoprak yang dikemas humor disutradarai oleh Ari Purnomo, dan penata iringan garapan Ponang dan kawan-kawan.
Ari Purnomo mengatakan, pergelaran ketoprak lakon ‘Andhe-andhe Lumut’ cerita sudah merakyat dan memberi ruang untuk dikemas humor. Karena itu, pendukung pentas ketoprak malam ini gabungan sejumlah seniman ketoprak, pelawak, penari, pemusik, penyanyi.
Para pemain yang ikut pentas ketoprak pelawak Marwoto Kawer, Rio Pujangkoro, Theresia Wulandari, Novi ‘Kalur’, Fajar Cothiet, Tuminten, Sabina Tisa, Aryanti Luhur Tri Setyarini SH, Kecek dan beberapa penari angguk Kulonprogo. Sehingga, pementasan ketoprak malam ini, juga melibatkan sejumlah seniman Kulonprogo.
Baca Juga: Yogya dan Solo Jadi Target Pengembangan Sepak Bola Putri
Termasuk, iringan musik garapan menggabungkan alat musik gamelan dan alat musik modern keyboard, bas, drum, saxophone dan perkusi yang dimainkan oleh Ponang Cs, warga Kulonprogo. “Sehingga, pementasan ketoprak yang dikemas humor ini sinergi antara sejumlah seniman ketoprak, pelawak, penari, pemusik Yogyakarta dengan sebagian seniman Kulonprogo,” papar Ari Purnomo, usai latihan ketoprak di Kulonprogo, Senin (28/8) malam.
Marwoto Kawer menambahkan, pementasan ketoprak cerita ‘Andhe-abdhe Lumut’ ini, sangat luwes untuk digarap humor dan memasukkan pesan tanpa terkesan menggurui. Bahkan lakon ‘Andhe-andhe Lumut’ ini, disajikan humor berdurasi sekitar 2,5 jam ini, untuk iringan digarap dengan menggunakan alat musik modern yang dapat memainkan lagu-lagu pop Jawa yang sedang hits. “Pentas ketoprak malam ini, dikemas humor untuk menghibur masyarakat,” kata Marwoto. (Khocil Birawa)