Sarjana berharap kekeringan di wilayah Kapanewon Kokap segera berakhir. “Hujan segera datang dan masyarakat bisa kembali bercocok tanam dan sinergi masyarakat dengan BRI terus berlanjut,” harap Sarjana.
Sedang Staf Pencegahan dan Kesiapsiagaan (PK) BPBD, Suyatno mengatakan BPBD sudah mempunyai jadwal dropping air bersih di wilayah kekeringan Kabupaten Kulonprogo. Pengiriman bantuan air bersih dari BRI akan menyesuaikan dengan jadwal BPBD.
“Kita memprioritaskan daerah-daerah yang sangat membutuhkan air bersih. Mudah-mudahan 10 tanki dari BRI untuk wilayah Kapanewon bisa sesuai dengan tempat yang sudah kita jadwalkan. Penyalurannya bisa empat atau lima titik kekeringan,” kata Suyatno.
Baca Juga: BRI Ajak Nasabah Perbaharui Nomor HP di ATM/CRM, Dapatkan Tambahan Saldo
Sementara Ketua RT 41/RW 12 Sangon II, Heritriyatno mengucapkan terima kasih kepada BRI yang telah memberikan bantuan air bersih kepada warga Sangon II. Untuk pembagian air bersih, warga menggunakan selang yang disalurkan ke rumah masing-masing, dan ada yang langsung mengambil dari bak tandon air.
“Selang itu disalurkan ke rumah-rumah warga yang ada di bawah. Pembagiannya, satu malam ke rumah warga satu, kemudian malam berikutnya ke rumah warga lain. Tetapi kalau airnya terbatas pembagiannya berdasarkan jam,” kata Heritriyatno.
Heritriyatno menjelaskan selama kekeringan ini warga bisa mandi satu kali sehari sudah merupakan kemewahan. “Sehari bisa mandi sekali itu sudah alhamdulillah. Lebih banyak tidak mandi,” katanya. (*)