kulonprogo

Kejari Kulonprogo Peringati Hakordia 2024 Lewat Pentas WWI Ajak Masyarakat Cegah Korupsi

Rabu, 11 Desember 2024 | 07:20 WIB
Kajari Kulonprogo, Anton Rudiyanto SH memberikan apresiasi pada SMA Negeri 1 Pengasih, Kulonprogo. (Asrul Sani)

KRJogja.com - KULONPROGO - Kejaksaan Negeri (Kejari) Kulonprogo mengajak masyarakat khususnya para guru dan komite sekolah di semua tingkatan agar mengelola dana yang masuk ke sekolah secara jujur dan transparan. Sehingga tidak ada tindakan korupsi dan pemakaian sesuai aturan. Dengan demikian bermanfaat bagi anak didik di sekolah tersebut.

Pernyataan tersebut disampaikan Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) setempat, Anton Rudiyanto SH saat peringatan Hari Anti Korupsi Sedunia (Hakordia) di Auditorium Taman Budaya Kulonprogo (TBK), Kalurahan Pengasih, Kapanewon Pengasih, Kulonprogo, Senin (9/12).

Baca Juga: Polisi Penembak Pelajar SMK Semarang Hingga Tewas Diberhebtikan Dengan Tidak Hormat

Peringatan Hakordia juga diwarnai kegiatan penerangan hukum pada ribuan guru dan komite sekolah semua tingkatan di Kabupaten Kulonprogo melalui media Wayang Wisata Istimewa (WWI), bekerjasama dengan Dinas Pariwisata setempat.

Lebih lanjut Anton mengatakan, pengelolaan anggaran di sekolah cukup rawan. Pegawai maupun guru di sekolah berpotensi tersandung hukum pengelolaan anggaran, salah satunya karena belum kompeten dalam bidang tersebut.

"Sehingga dalam pengelolaan dimungkinkan terjadi manipulasi-manipulasi. Dalam laporan sudah selesai, tapi uangnya masih ada. Nah dari uang sisa itu akan menimbulkan kesempatan. Itu yang akan kami cegah, agar pemakaian uangnya sesuai perencanaan," jelas Anton didampingi didampingi Kasi Intel, Awan Prasetyo Luhur.

Baca Juga: Pemerintah Siap Laksanakan Program Makan Bergizi Gratis, Dimulai 2 Januari 2025

Melalui WWI sekaligus Peringatan Hakordia, Anton mengajak peserta ikut memerangi korupsi. Mulai dari sekolah, harapannya upaya pencegahan korupsi bisa diterapkan secara lebih luas. Seperti menanamkan sikap anti korupsi pada peserta didik atau warga sekolah lainnya.

"Dalam peringatan Hakordia selain mengajak memerangi korupsi, kami juga suguhkan hiburan, melalui wayang wisata istimewa. Harapannya agar mereka terhibur dan tetap berkomitmen memerangi korupsi," tutur Anton.

Kejari Kulonprogo juga memberi penghargaan kategori sekolah di berbagai tingkatan yang sudah menjalin kerjasama dengan Kejari setempat.

"Dalam upaya pencegahan korupsi juga tindak pidana lain seperti kejahatan jalanan, narkoba maka kami punya Jaksa Masuk Sekolah (JMS). Melalui JMS kami ajak siswa melek hukum," tambahnya.

Kategori penghargaan lainnya terkait pengelolaan keuangan sekolah yang baik.

Kasi Intel, Awan Prasetyo Luhur, berharap Peringatan Hakordia memberi hikmah yang terbaik bagi peserta. "Hakordia, mengingatkan kita semua masyarakat secara umum untuk ikut memerangi korupsi," jelasnya. (Rul)-

Tags

Terkini

YIA Siap Layani Lonjakan Penumpang Libur Akhir Tahun

Kamis, 18 Desember 2025 | 19:50 WIB

Peran Strategis Baznas Bantu Masyarakat

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:30 WIB

Data BPS Bisa Dikemas Jadi Konten Edukatif

Jumat, 12 Desember 2025 | 13:45 WIB

Direksi KR Silatuhrami dengan Bupati Kulonprogo

Minggu, 7 Desember 2025 | 17:46 WIB