kulonprogo

Gelar Forum Konsultasi Publik, RSUD Wates Menyapa Menuju Layanan Aman dan Profesional

Rabu, 26 November 2025 | 22:10 WIB
Asda I Jazil Ambar Was'an (tengah) dan dr Eko Budiarto (enam kanan) foto bersama stakeholders yang mengikuti FKP.

KRjogja.com - KULONPROGO - Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah (Setda) Kulonprogo Jazil Ambar Was'an minta manajemen Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Wates bersikap profesional dan tidak alergi ketika ada kritikan maupun saran yang disampaikan peserta Forum Konsultasi Publik (FKP) maupun melalui link. Hal tersebut penting demi perbaikan pelayanan prima rumah sakit milik Pemkab Kulonprogo itu.

"Demikian juga bapak dan ibu yang diundang dalam Forum Konsultasi Publik ini, hendaknya memberikan informasi maupun masukan demi kemajuan dan kebaikan pelayanan RSUD Wates. Pelayanan prima di bidang kesehatan itu penting. Apalagi tahun depan embarkasi haji sudah dilaksanakan di Kulonprogo. Sehingga betul-betul membutuhkan pelayanan kesehatan yang bagus," kata Jazil saat membuka FKP bertemakan 'RSUD Wates Menyapa - Menuju Layanan Aman dan Profesional' di Auditorium Gedung Baru RSUD Wates, Rabu (26/11/2025).

Baca Juga: BSN Tegaskan Pemerataan Infrastruktur Mutu sebagai Fondasi Ekonomi Indonesia Emas 2045

Ditegaskan, RSUD Wates ke depan harus benar-benar terkesiap memberikan pelayanan. "Jadi mangga teman-teman RSUD Wates menata diri agar eksistensi tetap terjaga dengan layanan profesional. Apa yang disampaikan oleh para peserta nanti menjadi catatan penting bagi Direksi dan jajaran RSUD Wates. Jangan sampai Forum Konsultasi Publik hanya sekadar kegiatan formalitas. Eman-eman kita sudah berupaya menghadirkan banyak peserta dan mereka memberikan masukan tapi kok hanya dianggap angin lalu saja. Melalui kritikan, saran dan masukan kita harus semakin menyempurnakan pelayanan kesehatan," tegas Djazil.

Direktur RSUD Wates, dr Eko Budiarto MKes SpAn berkomitmen menindaklanjuti kritikan dan masukan baik dari peserta FKP maupun masyarakat umum, demi meningkatnya pelayanan kesehatan rumah sakit tersebut.

"Forum Konsultasi Publik memang bertujuan menjaring masukan dari para pemangku kepentingan atau stakeholders terkait penyusunan Standar Pelayanan dan memberikan informasi terkini mengenai layanan unggulan RSUD Wates. Sehingga mangga semua peserta forum kami minta menyampaikan masukannya," kata dr Eko.

Baca Juga: Tanpa Validasi Digital, Waketum Amin: Surat yang Beredar Dipastikan Bukan Surat Resmi PBNU

FKP merupakan upaya manajemen RSUD Wates dalam peningkatan kualitas pelayanan publik sekaligus sebagai wujud komitmen transparan dan akuntabilitas. Sebagai rumah sakit rujukan berbasis kearifan lokal menuju pelayanan berstandar internasional RSUD Wates menjalankan misi mengembangkan pelayanan kesehatan rujukan dan pendidikan yang profesional berbasis Kearifan lokal untuk kepuasan pelanggan.

"RSUD Wates menyelenggarakan pelayanan kesehatan perorangan paripurna yang professional berorentasi pada kepuasan pelanggan. Mengembangkan manajemen rumah sakit yang efektif dan eisien. Menciptakan lingkungan kerja yang sehat aman nyaman dan harmonis. Meningkatkan kualitas SDM, sarana dan prasarana sesuai perkembangan ilmu pengetahuan teknologi. Menyelenggarakan pendidikan pelatihan penelitian dan pengabdian masyarakat," tuturnya.

Adapun jumlah SDM RSUD Wates 640 orang dengan jumlah ketersediaan tempat tidur dan fasilitas layanan khusus masing-masing total tempat tidur 260, total VIP, Kelas 1,2,3 sebanyak 158 dan total Kelas Rawat Inap Standar (KRIS) 119 dari 158 = 75, 3 %.

Baca Juga: Wakil Bupati Gunungkidul Resmi Jadi Anggota Gerindra, Ungkap Alasan Berlabuh ke Partai Presiden Prabowo

"Pengembangan layanan onkologi terpadu, layanan one day care (ODC) transfusi, layanan ODC Operasi, Klinik Gagal Jantung," jelasnya menambahkan pihaknya juga melakukan penambahan ruang kamar operasi menjadi sembilan kamar. (Rul)

Tags

Terkini

YIA Siap Layani Lonjakan Penumpang Libur Akhir Tahun

Kamis, 18 Desember 2025 | 19:50 WIB

Peran Strategis Baznas Bantu Masyarakat

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:30 WIB

Data BPS Bisa Dikemas Jadi Konten Edukatif

Jumat, 12 Desember 2025 | 13:45 WIB

Direksi KR Silatuhrami dengan Bupati Kulonprogo

Minggu, 7 Desember 2025 | 17:46 WIB