pendidikan

BPMP DIY Dorong Sekolah Kuatkan Implementasi Pembelajaran Mendalam, Coding, dan AI

Kamis, 21 Agustus 2025 | 13:25 WIB
BPMP DIY Dorong Sekolah Kuatkan Implementasi Pembelajaran Mendalam, Coding, dan AI (Dok. BPMP DIY)

Krjogja.com - SLEMAN - Upaya memperkuat penerapan pembelajaran mendalam, coding, dan kecerdasan artifisial (AI) di sekolah terus digencarkan Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP) DIY.

Melalui kegiatan sosialisasi yang digelar Kamis (21/8/2025) di Auditorium Ki Hajar Dewantara Kampus Kalasan, sebanyak 200 peserta yang terdiri atas pengawas, kepala sekolah, dan guru dari satuan pendidikan penerima BOS Kinerja diajak berdiskusi, berbagi praktik baik, dan merefleksikan tantangan implementasi yang sudah berjalan.

Menurut penanggung jawab kegiatan, Mahmudin dari Tim Kerja SMA BPMP DIY, sosialisasi ini dirancang bukan sebagai pelatihan dasar, melainkan ruang refleksi.

“Karena peserta sebelumnya sudah mengikuti pembekalan, maka kegiatan kali ini lebih menekankan diskusi praktik baik serta mengurai hambatan yang ditemui di lapangan,” jelasnya.

Baca Juga: Sambut HPN, PLN Beri Sambungan Listrik Gratis Warga Sragen
Diskusi dilakukan dalam lima kelas, dengan harapan muncul semangat baru yang mampu menggerakkan implementasi pembelajaran mendalam, coding, dan AI secara lebih luas.

Kegiatan dibuka oleh Kasubag Umum BPMP DIY, Retno Wijayanti, yang mewakili Kepala BPMP DIY.

Dalam sambutannya, Retno menegaskan bahwa pembelajaran mendalam dan pemanfaatan AI harus diiringi dengan penguatan kemampuan berpikir kritis.

“AI harus disikapi secara kritis. Maka proses belajar di sekolah penting untuk membangun atmosfer yang mendorong murid berani bertanya, berpikir analitis, dan tidak terhambat dalam belajar,” ujarnya.

Retno juga menekankan, meski kegiatan berlangsung hanya sehari, forum ini diharapkan dapat menyamakan persepsi antarpendidik sekaligus memperkaya strategi implementasi.

Baca Juga: Edukasi Dunia Balap Sekaligus Bawa Peserta Nonton MotoGP Mandalika, Pertamina Enduro Gelar Lomba Mewarnai untuk Siswa SD

“Dengan difasilitasi narasumber dari unsur birokrasi, akademisi, maupun praktisi, kita berharap sekolah semakin mampu menyajikan pendidikan bermutu. Anak-anak tidak hanya terasah kemampuan kognitifnya, tapi juga afektif dan karakternya,” imbuhnya.

Melalui kegiatan ini, BPMP DIY berharap sekolah penerima BOS Kinerja mampu menjadi motor penggerak pembelajaran bermakna yang selaras dengan perkembangan teknologi.

“Kita ingin anak-anak Indonesia tumbuh sebagai generasi yang kritis, adaptif, dan mampu memanfaatkan teknologi AI secara positif untuk keberhasilan belajar dan kesuksesan hidupnya,” pungkas Retno.(*)

Tags

Terkini

Perlu 7 Pilar Fondasi Sistematik Kinerja Aset

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:20 WIB

Lagi, Dr Sihabul Millah Pimpin IIQ An Nur Yogyakarta

Sabtu, 20 Desember 2025 | 20:30 WIB

Menemukan Rumah Kedua di Sekolah Rakyat

Sabtu, 20 Desember 2025 | 17:10 WIB