Kapolda Jateng Kepada Bintara dan Tamtama Remaja: Hindari Mental Adigang, Adigung, Adiguna

Photo Author
- Kamis, 11 Januari 2024 | 15:18 WIB
Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi memberikan pengarahan  (Istimewa)
Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi memberikan pengarahan (Istimewa)

Krjogja.com - SEMARANG - Menjadi polisi tidak hanya jalan profesi hidup, namun sebuah pengabdian. Demikian pesan Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi saat memberikan arahan kepada ratusan Bintara dan Tamtama Baru Lulusan Gelombang II TA 2023, Kamis (11/1,2024) di Gedung Serbaguna Akpol, Semarang.

Kapolda menyebut para Bintara dan Tamtama baru tersebut adalah representasi polisi Polda Jawa Tengah di masa datang. Dengan terpilih dari yang terbaik, memunculkan suatu kebanggaan dan diharapkan menjadi sosok polisi yang berperilaku terpuji.

Sementara Bintara dan Tamtama Baru Lulusan Gelombang II TA 2023 berjumlah 808 personil.

Baca Juga: Hampir Tiba Saatnya, Jangan Lewatkan Ibadah Puasa Rajab! Simak Cara dan Manfaatnya

“Dari seluruh putra putri Jawa Tengah, anda adalah manusia terpilih diantara yang terbaik. Jadilah kebanggaan bagi kedua orang tua serta masyarakat sekitar dengan menjadi polisi yang berperilaku terpuji", tuturnya.

Menjadi anggota Polri, lanjutnya, mereka mengalami perubahan dari orang sipil menjadi sosok yang di dadanya terpatri Tri Brata dan Catur Prasetya. Menjadi polisi tidak hanya jalan profesi hidup, namun sebuah pengabdian.

Dengan memiliki sikap pengabdian, maka akan terhindar dari sifat Adigang, Adigung, Adiguna (menyombongkan kekuatan, kekuasaan, dan kepandaian yang dimiliki).

Baca Juga: Masa Kampanye Pemilihan Umum 2024, Waspadai 6 Pelanggaran Netralitas yang Sering Dilakukan ASN

“Setiap sikap perilaku penampilan anda adalah hukum. Oleh karena itu jaga sikap tutur kata dan perilaku Anda di wilayah penempatan. Ingat jatidiri masing-masing sebagai anggota Polri", pesan Kapolda.

Wilayah penugasan pertama para anggota polri, lanjut Kapolda, diibaratkan hutan belantara yang penuh bahaya dan binatang buas dalam bentuk tantangan dan godaan. Tantangan dan godaan tersebut ada kalanya ditularkan dari senior yang bersikap tidak terpuji sehingga tidak perlu dicontoh.

Oleh karena itu, Kapolda menyebut perlu adanya bimbingan dari senior yang baik dan berpengalaman agar para bintara baru dapat melewati tantangan dan godaan.

Baca Juga: Berikut 26 Pemain Timnas Indonesia Tanpa Saddil Ramdani dan Arhan Fikri

“Godaan jadi polisi itu besar, saya harap tidak ada lagi bintara atau tamtama baru di wilayah yang lupa akan jatidirinya. Tidak melakukan pelanggaran, jangan sekalipun menyakiti hati masyarakat atau melakukan tindakan sewenang-wenang", tegas Kapolda.

Kapolda menjelaskan bahwa saat ini Polda Jateng menggelar operasi kepolisian Mantap Brata terkait pengamanan tahapan pemilu yang akan dilanjutkan dengan operasi Mantap Praja terkait pengamanan pilkada.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Ary B Prass

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Libur Nataru, PLN Siagakan 315 SPKLU di Jateng-DIY

Jumat, 19 Desember 2025 | 23:10 WIB

FEB Unimus Gelar Entrepreneurship Expo and Competition

Jumat, 19 Desember 2025 | 20:30 WIB

HISPPI PNF Jawa Tengah Resmi Dikukuhkan

Jumat, 12 Desember 2025 | 16:10 WIB

Kasus HIV/AIDS di Salatiga 1.055 Kasus

Kamis, 11 Desember 2025 | 10:05 WIB
X