SLEMAN, KRJOGJA.com - Perilaku tidak toleran kepada orang lain bisa muncul tanpa kesadaran diri sendiri. Seperti sekarang misalnya dengan seringnya muncul ujaran kebencian yang begitu mudah dilakukan lewat media sosial dan menyulitkan diri dalam menghargai perbedaan.
Hal itu mengemuka dalam acara Narasi Roadshow di Auditorium UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta yang dibuka oleh presenter kondang Najwa Shihab, Jumat (25/05/2018). Menurut Nana, panggilan akrab tuan rumah Catatan Najwa dunia media sosial penuh dengan cerita baik serta muncul kisah-kisah menarik yang berguna bagi banyak orang.
Baca juga :
Gusdurian Lahirkan Platform Aduan Ujaran Kebencian
Catatan Najwa, Ajak Masyarakat Terbiasa dengan Perbedaan
"Mari kita jujur pada diri kita sendiri. Jangan-jangan kita bahkan tidak sadar perilaku kita itu termasuk perilaku tidak toleran yang ditujukan ke orang-orang disekitar kita," kata Najwa.
Allisa Wahid yang juga hadir dalam talkshow ini juga mengemukakan pikirannya. Menurut puteri mantan presiden, Abdurrahman Wahid (Gusdur) ini masyarakat harus bisa mempertahankan pepatah 'Rukun Agawe Santoso' yang memunculkan rasa guyub, bukan malah sebaliknya menjadi penghalang untuk bekerjasama antar umat dan atau menganggap orang lain sebagai musuh.