Mahasiswi Undip Meninggal Dunia di Gunung Lawu

Photo Author
- Minggu, 25 Juni 2023 | 20:10 WIB
Ilustrasi. (KR/dok)
Ilustrasi. (KR/dok)

Krjogja.com - KARANGANYAR - Tim Search and Rescue (SRU) Basarnas Surakarta mengevakuasi mayat seorang survival dari jalur pendakian Gunung Lawu Pos 4 Gupakan Menjangan Candi Cetho bernama Anindita Syafa N.K. Perempuan berusia 20 tahun itu mahasiswi Universitas Diponegoro (Undip) Semarang.


Proses evakuasi yang dimulai Minggu (25/6/2023) sore, diperkirakan selesai pada malam hari melalui jalur Candi Cetho di Desa Gumeng, Jenawi Karanganyar.


[crosslink_1]


Komandan Markas SAR Karanganyar, Arif Sukro Yunianto mengatakan korban ditemukan meninggal dunia oleh seorang porter di wilayah Gupakan Menjangan sekitar pukul 12.06 WIB. Korban saat itu dengan kondisi tidak sadarkan diri, mulut berbusa dan denyut jantung tidak ada. Korban dilaporkan dengan kondisi mengenaskan oleh porter bernama Fahmi setelah mendapat informasi dari pendaki lain.


Setelah diperiksa hingga pukul 13.30 WIB, Anindita dipastikan sudah meninggal dunia. Korban mendaki dengan rombongan kampus Undip melalui jalur pendakian Candi Cetho. Korban diduga meninggal dunia karena hipotermia. Saat ditemukan pendaki menggunakan baju warna biru dongker, celana warna krem dan jaket warna merah.


Korpos Basarnas Surakarta Arif Sugiyarto menambahkan, proses evakuasi mengandalkan para relawan. "Koordinasi dari Pos 3 Gunung Lawu dipastikan tidak tertolong. Pada pukul 14.00 WIB update info dari Pos 3 korban dibawa turun oleh porter dengan alat seadanya," tandas Arif Sugiyarto.


Kini proses evakuasi masih berlangsung. Tim SRU pun menjemput dari bawah ke lokasi penjemputan di jalur pendakian. (Lim)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Danar W

Tags

Rekomendasi

Terkini

Giliran Polisi Kosek Miras, Ratusan Botol Disita

Jumat, 19 Desember 2025 | 11:30 WIB
X