KARANGANYAR – Izzuddin Ahmad Yasin menyabet juara III dengan perolehan dua medali emas dan satu medali perak pada Kejurnas Panahan 2023 di Lapangan Japanese Sentul, Bogor, Jawa Barat, Senin (24/7). Kejuaran Nasional Panahan Junior Panahan Tahun 2023 ini merupakan ajang bergengsi dalam pencarian bibit-bibit terbaik atlet dan ajang seleksi untuk mengisi Tim Nasional Panahan Indonesia.
Remaja usia 17 tahun ini tergabung di pemanah Divisi Compound Perpani D.I Yogyakarta. Prestasi yang diperolehnya di ajang tersebut bukan tanpa kendala. Busurnya sempat pecah sepekan menjelang Kejurnas. Ia baru ganti busur pada sehari sebelum pertandingan.
Kejurnas Panahan ini sebagai pelaksanaan program kerja dan ajang silaturahmi PB PERPANI yang diikuti oleh ratusan atlet panahan dari berbagai wilayah provinsi di Indonesia. Kejurnas Junior ini dilaksanakan pada tanggal 18-24 Juli 2023 dengan mengikuti sistem pertandingan kategori ronde divisi Recurve, Compound, dan Standard Bow (nasional). Izzuddin Ahmad Yasin memperoleh 2 medali emas dan 1 medali perak di kelas Divisi Compound.
“Perasaan saya setelah mendapatkan Medali sangat senang dan bangga terhadap diri sendiri. Kemudian, terima kasih kepada pelatih dan teman-teman yang telah memberikan semangat pada saat latihan,” ujar Izzuddin Ahmad Yasin.
Lebih lanjut dikatakan Yassin, ia ingin masuk tim Pelatnas Panahan Indonesia. Targetnya selalu mengikuti kejuaraan dan meraih prestasi membanggakan di Asian Games dan Sea Games. Yasin merupakan anak didik dari Coach Rahmat Sulistiyawan di Bibis Archery Club. Yassin hijrah dari Banjarnegara ke Yogyakarta karena ingin berguru kepada pelatih terbaik. Sebelumnya, putra ke 3 dari 4 bersaudara dari pasangan Muhtadi dan Siti Zulandari ini juga sempat meraih medali perak UNY International Archery Open, emas Pati Archery Open, Perak Sirkuit Nasional Bali, emas Popda Bantul dan Popda DIY 2022.
Coach Rahmat mengatakan atlet didikannya yang meraih prestasi gemilang, terus digembleng untuk memenangkan berbagai kejuaraan. Jam terbang yang tinggi di berbagai event menakar kualitas dan asah kemampuan.
“Semakin banyak berlatih dan bertanding maka akan semakin bagus,” katanya. (Lim)
