KARANGANYAR (KRjogja.com) - Polres Karanganyar menyeterilisasi ruang-ruang pusat keramaian massa yang rawan disasar aksi teror. Tingkat pengamanan dilokasi tersebut jelang Natal dan Tahun Baru menyesuaikan skala prioritas.
"Dua per tiga kekuatan personel diterjunkan dalam operasi pengamanan. Atau sekitar 565 orang. Jumlahnya dapat ditambah sesuai tingkat kerawanan. Mereka yang siap mem-backup dari Polda Jawa Tengah, TNI, Senkom, Satpol PP dan elemen lainnya," ujar Kapolres Karanganyar AKBP Ade Safri Simanjuntak kepada wartawan di sela tinjauan pos terpadu di plasa Alun-alun Kota, Jumat (23/12/2016).
Guna memudahkan koordinasi, Polres menyiapkan empat pos pengamanan di lokasi depan gereja berkapasitas 1.000 lebih jemaah dan satu lokasi di plasa Alun-alun kota. Pospam itu dapat dipakai beristirahat aparat maupun para wisatawan lereng Lawu.
Kapolres mengatakan  telah memetakan titik rawan seperti di gereja, pusat perbelanjaan dan kawasan wisata. Adapun persiapan pengamanan meliputi personel dan peralatan. Disiapkan mobil dinas unit satwa K9 dan kendaraan taktis rescue sabara yang siap bergerak dari alun-alun kota.
Kapolres melarang sweeping ormas dalam bentuk apapun di lokasi manapun. Sebagai gantinya, ia mendorong masyarakat aktif melapor apabila mendapati tindakan pekat. (R-10)