KARANGANYAR (KRjogja.com) - Petani bawang putih dan jeruk di wilayah Kecamatan Tawangmangu memperoleh bantuan bibit serta sarana mekanik bercocok tanam. Bantuan ini terbagi di 150 hekare area penanaman bawang putih dan 30 hektare kebun jeruk.
Kepala Dinas Pertanian Perkebunan dan Kebutanan (Dispertanbunhut) Kabupaten Karanganyar, Supramnaryo mengatakan bantuan tersebut bersumber APBN tahun 2016 yang disalurkan melalui Kementrian Pertanian. Penyaluran bantuan ke petani Tawangmangu di lereng Gunung Lawu dianggap paling tepat karena mereka telah merintis model bercocok tanam holtikultura.
Dia menjelakan bantuan bibit dan sarana mekanik tertuju petani bawang putih di lahan seluas 150 hektare, rinciannya 30 hektare di Gondosuli, 40 hektare di Blumbang. 40 hektare di Kalisoro dan 40 hektare di Tengklik.  "Untuk sarana mekanik seperti 20 unit sepeda motor roda tiga, 42 unit pompa air, 300 unit sprayer elektrik dan 30 unit cultivator. Kemudian benih bawang putih sebanyak 45 ton, pupuk urea 15 ton, pupuk NPK 45 ton, SP 22,5 ton, KCL 22,5 ton dan pupuk organik 450 ton,†ujarnya. (M-8)
