Krjogja.com-WONOGIRI- Fraksi PDI Perjuangan DPRD Wonogiri 'mengutuk' keras langkah anggota fraksi terbesar itu, Tarso SIP, yang maju sebagao calon bupati Wonogiri melalui Partai Gerindra. Sejumlah elit F-PDIP DPRD Wonogiri menilai anggotanya itu tidak beretika dalam berpolitik dan hanya mengejar kekuasaan.
"Pak Tarso tiga periode jadi anggota dewan, artinya tiga kali dapat rekomendasi dari partai. Saat ada celah dari partai lain untuk menduduki jabatan lebih tinggi, kemudian loncat ke partai lain itu," ungkap Supriyanto, Sekretaris FPDI Perjuangan DPRD Wonogiri, Sabtu (18/5).
Sementara Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD, Gimanto SH, mengatakan, berdasarkan informasi yang didapat Tarso akan mengundurkan diri dari PDI Perjuangan. Namun, waktunya belum jelas. "Sikap fraksi ya monggo. Pak Tarso melanggar disiplin partai dan melanggar etika," kata dia. (Dsh)
Caption: DPC PDI-Perjuangan Wonogiri Siap Hadapi Pilkada Bupati 2024
