KRJogja.com - SRAGEN - Libur panjang sekolah tak hanya sekedar dimanfaatkan untuk berlibur, namun juga momentum anak laki-laki dikhitan. Hal itulah yang dimanfaatkan puluhan anak sekolah di Kabupaten Sragen.
Mereka mengikuti khitanan massal yang digelar oleh Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Sragen di Kantor DPD LDII setempat, Kamis (18/7/2024). "Total ada 25 anak yang mengikuti khitanan massal, datang dari ari berbagai kecamatan di Sragen," ujar Wakil Ketua DPD LDII Sragen, Joko Setiawan.
Menurut Joko, ada banyak manfaat dari khitan masal. Selain dari sisi medis dan religi, khitanan massal bermanfaat bagi orang tua karena meringankan beban keuangan. "Peserta masyarakat umum, gratis atau tidak dipungut biaya. Jadi tujuan kami sedikit meringankan beban orang tua," jelasnya.
Apalagi, lanjutnya, biaya khitan atau sunat saat ini lumayan mahal sehingga khitan gratis cukup diminati. Tidak hanya itu, peserta khitan juga mendapatkan uang saku sebesar Rp 100 ribu.
Usai menjalani khitanan massal, 25 anak mendapatkan bingkisan berisi hadiah berupa sarung dan beberapa barang lainnya. Mereka juga mendapatkan sertifikat bukti telah dikhitan. "Ini juga momen liburan sekolah, bulan Muharram. Sekaligus membantu para orang tua," tambah Joko.
Khitan massal LDII ini digelar dengan menggandeng tenaga medis profesional dan ditargetkan bisa digelar rutin setiap tahun. Targetnya adalah anak-anak sekolah yang berlatarbelakang kurang mampu, sehingga meringankan biaya orang tua. (Sam)
