Krjogja.com - KARANGANYAR - Karya ilmiah kelompok pelajar SMAN 1 Karanganyar, SMP Islam Al Azhar 51 IIBS Karangpandan dan warga Tawangmangu meraih juara I dalam lomba Kreasi dan Inovasi (Krenova) Kabupaten Karanganyar tahun 2025.
Semua karya itu mengusung teknologi bersumber daya terbarukan serta ramah lingkungan.
Baca Juga: Bupati Klaten Canangkan Desa Soka Sebagai Desa Cantik
Para pemenang memamerkan karya-karyanya di kantor Baperlitbang Karanganyar bersama para finalis ajang tahunan tersebut. Kelompok pelajar SMAN 1 Karanganyar membuat Galinsoga Inovatif Natural Organic Enhancer (Galinove) yakni pengembangan formulasi lotion yang mengandung ekstrak daun loseh.
Para pelajar ini meramunya sebagai sumber antioksidan dan pelembab alami untuk meningkatkan kesehatan dan kecantikan kulit.
Dari SMP Islam 51 Al Azhar IIBS Karangpandan, para pelajar membuat UBITE, yakni makanan ringan bentuk batang dari ubi ungu, muesli, dan daun kelor sebagai superfood penunjang gaya hidup sehat.
Baca Juga: Supir Truk 'Maut' yang Tewaskan 11 Orang di Purworejo Dirawat di RSUP Dr Sardjito, Begini Kondisinya
Sedangkan kategori masyarakat umum dimenangkan Suwardi asal Grojogan Sewu Tawangmangu. Pria yang kerap disapa Sedeng ini membuat mesin pencacah sampah organik yang dinamakan Predator Sampah.
Tiga pemenang ini unggul dari 15 besar karya yang lolos babak penyisihan Krenova. Di tahun ini, panitia mengumpulkan 78 karya dari tiga kategori. Jangka waktu pengiriman karya terpaksa diperpanjang sebulan karena minim pengirim.
Wakil Bupati Karanganyar Adhe Eliana mengapresiasi seluruh karya. Ia melihat karya para pemenang mengangkat tema kembali ke alam dan pemanfaatan teknologi terbarukan. Dalam penilaiannya, tiga dewan juri dihadirkan yaitu akademisi Drs Samsi, Asosiasi Pengusaha Edi Darmawan dan Ahli Lingkungan Tri Yudianto.
"Konsep kembali ke alam dan ramah lingkungan. Punya banyak nilai lebih," katanya.
Ia berharap para pelajar inovatif ini terus berkarya demi membangun Indonesia Emas 2045. Di benak para pemuda ini, diyakini meneruskan masa depan lebih baik dan berdaya saing.
Kepala Baperlitbang Karanganyar, Dwi Cahyono mengatakan para pemenang di tiga kategori akan dilombakan pada Krenova Soloraya pada Juni 2025. Kabupaten Karanganyar menjadi tuan rumah di ajang tersebut.
"Harapannya para pemenang ini maju lagi. Kita menjadi tuan rumah. Para juri memberi catatan khusus agar karyanya diperbaiki lagi. Saat lomba akan siap dan lebih sempurna," katanya. (Lim)
