Krjogja.com - SRAGEN - Menjelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru), Ndayu Park di Karangmalang, Sragen menawarkan wisata yang ramah di kantong tapi meriah. Adalah pasar malam berbagai permainan dan jajanan yang digelar mulai 15 Desember hingga 1 Januari mendatang.
Pengelola Ndayu Park, Joko Siswanto, mengatakan, libur Nataru kali ini lebih spesial karena berbarengan dengan libur sekolah. Sehingga kehadiran pasar malam dinilai pas menjadi alternatif mengisi liburan bagi keluarga.
Baca Juga: Pejuang UTBK Wajib Tahu! Ini 5 Channel YouTube Terbaik untuk Persiapan SNBT 2025
"Kami tidak sekadar menawarkan tempat rekreasi, melainkan sebuah pengalaman komunal yang memadukan hiburan modern, tradisi, dan pemberdayaan ekonomi lokal," ujar Joko, Jumat (19/12/2025).
Menurut Joko, pasar malam yang digelar di Ndayu Park dipastikan bakal meriah karena pengunjung akan dimanjakan hiburan Reog dan musik organ tunggal.
Tak hanya menonton, pengunjung juga diajak berkompetisi melalui lomba karaoke, sementara anak-anak bisa mengasah kreativitas lewat lomba melukis dan menggambar. "Kami ingin menghadirkan suasana yang hangat dan inklusif. Hiburan tradisional seperti Reog tetap menjadi jiwa dari tempat ini," jelasnya.
Baca Juga: Edufair SMAN 1 Pajangan Bantul Buka Wawasan Siswa Terkait Pilihan Pendidikan Hingga Program Studi
Selain itu pasar malam juga dilengkapi berbagai wahana permainan seperti bianglala, rumah hantu, hingga komedi putar yang siap memacu adrenalin. Pada siang hari, kolam renang yang luas untuk kesegaran keluarga juga tersedia.
Wisata Ndayu park juga menawarkan agrowisata kebun jambu kristal dan jambu air yang rimbun, berdampingan dengan peternakan ayam, bebek, hingga berbagai jenis ikan. Kemudian kuliner dan UMKM tersedia di resto dengan menu menggoda. Uniknya, pengelola melibatkan sekitar 30 UMKM lokal untuk ikut berjualan, memberikan dampak ekonomi langsung bagi warga sekitar.
"Kami bikin semurah mungkin. Bahkan, bagi rombongan yang ingin merasakan sensasi kebersamaan lebih dalam, kami siapkan fasilitas untuk masak sendiri," tambah Joko.
Sempat mengalami kelesuan pasca-pandemi, Ndayu Park kini mulai menunjukkan tren positif. Sejak November, geliat pengunjung mulai meningkat secara signifikan. Hal ini didukung oleh fasilitas lapangan yang luas, pendopo, serta masjid yang representatif, menjadikannya lokasi favorit untuk kegiatan kemah sekolah dan pelatihan.
Bagi para petualang, Ndayu Park juga memberikan kebebasan untuk mendirikan tenda di bawah langit malam Sragen. Lokasi ini memang didesain untuk menjadi "rumah" bagi siapa saja, mulai dari pasangan yang ingin menggelar pernikahan, hingga siswa sekolah yang ingin belajar mandiri di alam.
Ndayu Park adalah bukti bahwa wisata berkualitas tidak harus mahal. Dengan semangat untuk bangkit kembali, tempat ini menawarkan perpaduan antara edukasi, hiburan, dan ketenangan pedesaan. Jadi, jika belum memiliki rencana untuk menghabiskan akhir tahun, Ndayu Park dengan segala keramahannya telah siap mengisi pergantian tahun.
Salah satu daya tarik utama Ndayu Park adalah harganya yang sangat kompetitif dibandingkan wisata perkotaan lain. Bayangkan saja, untuk menginap di vila yang nyaman, pengunjung hanya perlu merogoh kocek sebesar Rp350.000. Fasilitas yang tersedia pun tergolong sangat lengkap. (Sam)