Buntut Rusuh Suporter, Penggunaan Stadion SSA Lebih Selektif

Photo Author
- Selasa, 5 Juni 2018 | 06:10 WIB

"Jika tidak ada jaminan dari Panpel dan juga masyarakat Bantul resah, pengajuan izinnya tetap akan kita tolak," tegasnya.

Kedepan Suharsono berharap agar suporter yang datang ke Bantul guna mendukung tim kebanggaannya bertanding bisa datang secara tertib menggunakan kendaraan yang layak. 'Terlepas dari kejadian kemarin, cara (ke Bantul dengan bus dan mobil) yang dilakukan Jakmania perlu dicontoh, karena memudahkan koordinasi dan tak bikin resah warga dengan keluyuran ke kampung-kampung disekitar stadion," imbuhnya.

Baca Juga: Empat Bendera 'Corner' SSA Hilang, Suporter yang Nggondol?

Sementara itu Kabid Humas Polda DIY AKBP Yuliyanto menambahkan, pascakerusuhan suporter bola kemarin, Polda DIY akan melakukan evaluasi lebih lanjut. Menurut Yuli, perizinan Liga 1 dikeluarkan oleh Mabes Polri sedangkan Polda DIY hanya bersifat memberikan rekomendasi.

"Kalau untuk izin itu ranah Mabes Polri. Hanya saja Polda DIY akan memberikan catatan terkait peristiwa ricuh antarsuporter Minggu kemarin. Dengan catatan ini, akan menjadi pertimbangan Mabes dalam hal mengeluarkan izin pertandingan," jelas AKBP Yuliyanto.

Selain itu Polda DIY juga akan melakukan evaluasi khususnya tentang pelaksanaan pengamanan. Sehingga kedepan jika ada pertandingan yang rawan bentrok, polisi siap melaksakan pengamanan. “Setelah bentrok kemarin, kami langsung bergerak cepat dan membawa suporter Persebaya hingga ke daerah perbatasan Jawa Tengah," tandas Yuli. (Roy/Hit/R-2)

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: danar

Tags

Rekomendasi

Terkini

Gelar Budaya 2025 di SMA N 1 Pundong

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:30 WIB

Decimal Fest 2025, Jembatan Bank BPD DIY Raih Gen Z

Minggu, 14 Desember 2025 | 06:42 WIB

3.393 PPPK Paruh Waktu di Bantul Dilantik

Jumat, 12 Desember 2025 | 14:00 WIB
X