Dengan senjata apa adanya seperti batang kayu yang dibuat runcing ujungnya dan senapan angin terus melakukan pemburuan hingga petang.
Sejumlah warga di dua desa menjelaskan sebelumnya celeng turun gunung masuk pemukiman warganya hanya merusak tanaman dan untuk mencari makan tapi kemarin sudah menyerang warga dengan cara menyuruduk menggunakan gigi taringnya.
Kapolsek Kedungbanteng AKP Priyono yang mendapat laporan kejadian itu, terus turun ke lokasi,bersama warga dan TNI berusaha menggiring celeng ke suatu titik.
Rencananya setelah berhasil digiring di titik yang ditentukan, babi tersebut akan ditembak."Kami akan menggiring celeng ke suatu titik, harapannya kami bisa melakukan penembakan di lokasi tersebut. Warga sudah dikumpulkan untuk bersama-sama melakukan pengejaran," kata AKP Priyono.
Selain itu polisi juga sudah meminta bantuan kepada Perbakin untuk melakukan perburuan. Rencana perburuan akan dilakukan di sekitar wilayah dua desa yang berada di lereng selatan Gunung Slamet tersebut. (Dri)