Krjogja.com - PURWOKERTO - Guna pengamanan Pemilu 2024 Polresta Banyumas akan menurunkan sebanyak 1246 personil. Mereka akan diturunkan di lapangan mulai tahapan, hingga pelaksanaan Pemilu.
Kapolresta Banyumas, Kombes Pol Edy Suranta Sitepu menjelaskan, untuk persiapan pengamanan Pemilu digelar Operasi Mantap Brata Candi. Seusai apel persiapan kemudian dilanjutkan dengan pengecekan kesiapan personil, sarana dan prasarana yang ada untuk mengawal Pemilu 2024.
Baca Juga: Kejari Sukoharjo Jalankan Program Jaksa Jaga Desa
"Pengecekan baik itu kesiapan personil dan kesiapan sarana prasarana, dari hasil pengecekan siap. Tentu kami juga nantinya akan bekerjasama berkolaborasi dengan semua instansi, tokoh masyarakat, tokoh agama dan tokoh wanita," jelas Suranta Sitepu seusai apel gelar pasukan Operasi Mantap Brata Candi 2023 - 2024 di Alun-Alun Kota Purwokerto, Jumat (20/10/2024).
Menurutnya meski Kabupaten Banyumas statusnya berada di kategori kurang rawan, namun pihaknya tetap akan melakukan antisipasi untuk menghindari agar hal-hal yang tidak diinginkan tidak terjadi. " Kategori kurang rawan, jadi semua bisa dikendalikan," ungkapnya.
Baca Juga: Kolaborasi Bareng Bawaslu, PWI DIY Minta Wartawan Awasi Pemilu 2024
Penjabat (PJ) Bupati Banyumas, Hanung Cahyo Saputro saat membacakan amanat Kapolri menjelaskan, Pemilu 2024 memiliki kompleksitas karena dilaksanakan secara serentak dengan rentang waktu yang berdekatan dan di wilayah geografis yang luas.
"Oleh sebab itu guna mengamankan Pemilu 2024 maka Polri, TNI dan Kementerian atau lembaga instansi terkait dan mitra Kamtibmas lainnya menggelar Operasi Mantap Brata tahun 2023 - 2024," tegas Hanung.
Operasi Mantap Brata Candi 2023-2024 dilaksanakan selama 220 hari, yaitu dimulai sejak 19 Oktober 2023 hingga 20 Oktober 2024. (Dri)