Berkunjung Ke Pesantren Ustadz Abduh Tuasikal di Gunung Kidul

Photo Author
- Rabu, 18 September 2019 | 01:46 WIB
Suasana pengajian di kediaman Ustad Tuasikal
Suasana pengajian di kediaman Ustad Tuasikal

TIDAK sulit mencari Pesantren Darush Sholihin, meskipun lokasinya terpencil di  Girisekar, Dusun Warah, Panggang, Gunung Kidul, Yogyakarta. Begitulah pengalaman kami ketika berkunjung  pertama kali ke sana Jumat (14/9/2019) petang. 

Pesantren itu  milik Ustadz Muhammad Abduh Tuasikal ST MSc. Sangat mencolok di desa itu. Hanya satu-satunya. Selain besar membentang di tepi jalan di atas bukit, bangunannya  tiga tingkat amat  megah dengan dominasi  cat warna putih. 

Pesantren ini menjadi kebanggaan warga di sana karena kegiatan-kegiatannya melibatkan  seluruh masyarakat. Pesantren ini dilengkapi mesjid dan TPA, juga toko penjualan buku-buku.

“Di sini tidak ada yang menginap. Santrinya dari masyarakat  di lingkungan desa ini,” ujar Ustadz.  Namun,jumlah jamaah bisa membengkak setiap kali pesantren ini menyelenggarakan acara Daurah atau  Tabligh Akbar. Jamaahnya  datang dari  Yogyakarta, bahkan dari Jakarta. 

Ustadz memang rutin mengadakan kajian di Jakarta sehingga punya jamaah yang fanatik. Seperti saat ini, Darush Sholihin tengah menyelenggarakan Daurah Islamiyah mengkaji kitab “105 Prinsip Akidah Imam Ath Thaway”. Kitab itu hasil terjemahan  Ustadz Abduh Tuasikal dari karya. Syaikh Dr Muhammad Bin Abdurrahman Al Khumais. 

Daurah ini  diikuti sekitar 800 jamaah undangan, berlangsung selama empat hari, Kamis (12/9) hingga Sabtu (14/9) malam. Jamaah banyak dari Jakarta. Bahkan ada beberapa artis seperti Eva Arnaz, Cici Tegal, Uki Noah,  Mediana Hutomo. Ada juga pengusaha perjalanan haji dan umrah, Hj Linda Syamsuddinn.

Selama Daurah, Ustadz Tuasikal tampil dalam banyak sesi, dari subuh hingga ba’da Isya,  khusuk mengkaji kitab bersama jamaah selama tiga hari tiga malam. Di seling dengan acara Ngobrol Santai  Angkringan. Saat sore dilangsungkan di pantai, malam hari di aula besar yang masih berada di dalam komplek pesantren. 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: agung

Tags

Rekomendasi

Terkini

Penjaminan Mutu adalah Perintah Tuhan

Selasa, 28 Oktober 2025 | 09:01 WIB

Mengadvokasi Pengentasan Anak Tidak Sekolah di Jakarta

Selasa, 15 Oktober 2024 | 15:41 WIB

Lemah Teles, Dakwah Milenial AMM Gamping

Senin, 18 November 2019 | 07:37 WIB

Koperasi Digital Idaman Kaum Milenial

Senin, 28 Oktober 2019 | 15:53 WIB

Dukung PSIM Yogya, Pemuda RW 10 GondolayuBuat Mural

Jumat, 18 Oktober 2019 | 15:01 WIB

Terima Kasih Pak Dirjen, Betapa Nikmat Berhaji

Senin, 26 Agustus 2019 | 02:12 WIB

Selamat Jalan Kyai Perdamaian

Jumat, 9 Agustus 2019 | 06:56 WIB

Berliterasi di Tengah Wana : Landak

Selasa, 5 Maret 2019 | 07:39 WIB

Fun Walk Mu'alimin-Mu'alimaat Muhammadiyah

Selasa, 4 Desember 2018 | 11:43 WIB

Tetap Stylish Dengan Bahan Daur Ulang

Sabtu, 15 September 2018 | 22:54 WIB

Korban Pinjol Berjatuhan, Waspadai Kredit Online

Sabtu, 4 Agustus 2018 | 22:02 WIB

Sensasi Foto di Halaman Utama KR

Sabtu, 16 Desember 2017 | 16:04 WIB

Kades Trihanggo Resmikan Jalan Baturan Raya

Senin, 27 November 2017 | 13:50 WIB

Cerita Muridku yang Terabaikan

Jumat, 13 Oktober 2017 | 20:37 WIB

Uniknya Fashion Show Dengan Barang Bekas

Kamis, 5 Oktober 2017 | 12:44 WIB
X