Tuhanku… pada siapa hendak kusandarkan beban hati ini
Pada ayahku? Itu tak mungkin kulakukan..
Pada bundaku? Aku tak tega…
Pada bapak ibu guru? Aku tak berani ..
Pada temanku? Aku takut ditertawakan…
Hanya padaMu ya Tuhan.. Kutengadahkan tangan mungilku..
Karena aku tahu.. Engkau pasti ADA… Â
SEPERTI biasanya aku melewati hari-hariku sebagai guru seperti hari kemarin dan kemarinnya lagi. Aku selalu berusaha untuk ceria dan semangat saat mengajar. Tapi tidak untuk hari ini.Â
Betapa seorang muridku adalah salah satu dari anak yang kurang beruntung yang mungkin terabaikan pula oleh kita sebagai orang tua di sekolah. Ingin aku rengkuh dia. Ingin aku bantu dia, tapi ternyata tak semudah yang aku bayangkan. Dan dari sinilah cerita ini berawal.
Â
Dia muridku kelas empat. Tapi sejak kelas tiga aku sudah mengajar di kelasnya. Sudah sejak kelas tiga aku mengamati sikapnya, perilakunya dan juga target akademiknya.Â