My Esti Wijayati Tegaskan: Dana Beasiswa KIP Kuliah Harus Diterima Utuh Tanpa Potongan

Photo Author
- Minggu, 19 Oktober 2025 | 06:00 WIB
Wakil Ketua Komisi X DPR RI, MY Esti Wijayati (Foto Primaswolo S)
Wakil Ketua Komisi X DPR RI, MY Esti Wijayati (Foto Primaswolo S)

Krjogja.com.- YOGYA— Program Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIP Kuliah) menjadi salah satu upaya pemerintah untuk membuka akses pendidikan tinggi bagi anak-anak bangsa dari keluarga kurang mampu. Namun, di balik peluang emas tersebut, terdapat tanggung jawab besar yang harus dijaga oleh para penerima beasiswa agar tujuan mulia program ini benar-benar tercapai.

Hal itu disampaikan Wakil Ketua Komisi X DPR RI, My Esti Wijayati, saat melakukan sosialisasi program KIP Kuliah di Auditorium STIE YKPN Yogyakarta, Sabtu (18/10/2025). Acara tersebut dihadiri mahasiswa penerima KIP Kuliah beserta orang tua mereka. Nampak hadir dalam kegiatan itu,. Wakil Bupati Sleman Danang Maharsa sejumlah anggota DPRD DIY dari Fraksi PDI Perjuangan

Dalam kesempatan itu, My Esti menegaskan bahwa seluruh dana bantuan pendidikan dari pemerintah, baik untuk Uang Kuliah Tunggal (UKT) maupun uang jaminan hidup mahasiswa (jadup), harus diterima utuh tanpa potongan sepeser pun.

Sejauh ini, Esti Wijayati dinilai sukses memperjuangkan aspirasi warga yang putra putrinya berprestasi namun mengalami kesulitan penghasilan. Sehingga mendapatkan beasiswa KIP Kuliah dan dapat melanjutkan studinya. 

Baca Juga: Cerita Esti Wijayati tentang Keteladanan Megawati dalam Menjaga Lingkungan dan Mendukung Riset

“Kami menegaskan bahwa kader PDI Perjuangan tidak akan memotong sesen pun dari dana yang harus diterima mahasiswa penerima KIP Kuliah. Jika ada yang mengaku dari tim kami lalu meminta uang, segera laporkan,” tegas Esti yang juga Ketua DPP PDI Perjuangan bidang Pemuda dan Olahraga di hadapan peserta sosialisasi.

Menurutnya, klarifikasi ini penting karena sempat beredar kabar adanya pihak yang mengaku sebagai tim pendukung, menawarkan bantuan memperlancar proses dengan imbalan tertentu. DPR RI, kata Esti, berkomitmen menjaga integritas dan memastikan program bantuan pendidikan berjalan transparan.

Kewajiban Mahasiswa: Disiplin dan Berprestasi

Selain memberikan bantuan biaya pendidikan, KIP Kuliah juga menuntut komitmen tinggi dari mahasiswa penerima. Esti menjelaskan, syarat keberlanjutan beasiswa salah satunya adalah Indeks Prestasi (IP) minimal 3,0, tanpa penurunan selama dua semester berturut-turut.

Baca Juga: KIP Kuliah Wujud Nyata Pemerataan Akses Pendidikan Tinggi untuk Semua Anak Bangsa

“Aktif berorganisasi bukan alasan untuk menurunkan prestasi akademik. Mahasiswa harus bisa membagi waktu antara kegiatan kampus dan tanggung jawab kuliah,” ujarnya.

Ia juga mengingatkan, orang tua berperan penting dalam pengawasan. Mereka diminta memastikan putra-putrinya memanfaatkan beasiswa dengan sungguh-sungguh, bukan untuk bermain-main atau hal-hal yang bisa menghambat kelulusan tepat waktu.

Menjaga Semangat Kebangsaan di Bulan Sumpah Pemuda

Momentum bulan Oktober yang identik dengan Hari Sumpah Pemuda menjadi pengingat bagi generasi muda penerima beasiswa untuk terus menyalakan semangat nasionalisme. Menurut Esti, semangat kebangsaan harus tetap hidup dalam diri mahasiswa sebagai calon pemimpin bangsa.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Primaswolo Sudjono

Tags

Rekomendasi

Terkini

Perlu 7 Pilar Fondasi Sistematik Kinerja Aset

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:20 WIB

Lagi, Dr Sihabul Millah Pimpin IIQ An Nur Yogyakarta

Sabtu, 20 Desember 2025 | 20:30 WIB

UMJ Perlu Melangkah ke Universitas Kelas Dunia

Selasa, 16 Desember 2025 | 09:15 WIB
X