Dia mengemukakan bantuan yang diserahkan sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Harapannya varietas baru tersebut dapat menggantikan varietas lama. Varietas baru berdasar penelitian hasilnya lebih baik sehingga ada percepatan kesejahteraan petani.
LIPI katanya telah menjanjikan pelatihan branding dan pengemasan serta pemasaran kopi lokal yang kalah dengan daerah lain. Mungkin tahun depan, LIPI kini tengah melakukan penelitian tentang pdoduk kopi secara spesifik kopi di Temanggung. " Diharapkan kopi dan sengon produk Kecamatan Pringsurat bisa lebih baik," katanya.
Kepala Desa Klepu Jumawan mengatakan sangat berterimakasih dengan bantuan itu. Bantuan telah sesuai dengan kebutuhan warga apalagi dengan digelar pelatihan cara pembuatan kompos dan perawatan kopi. "LIPI masih akan mendampingi warga dalam pengemasan dan pemasaran," katanya sembari berharap LIPI dapat menerapkan lebih banyak lagi hasil penelitian di desanya. (Osy)
