Krjogja.com - PURWOREJO - Poppy Febryanetta, tidak pernah menyangka mendapat hadiah utama Undian Tabungan Bima Bank Jateng berupa mobil Wuling Air EV. Kebahagiaan nasabah setia Bank Jateng ini tersimak saat Penyerahan Undian Bima Bank Jateng Cabang Purworejo di Kantor Cabang Bank Jateng setempat, Jumat (29/12/2023).
"Saya senang sekali, sebagai umat Nasrani ini seperti hadiah Natal dari Bank Jateng. Ternyata tidak harus memiliki nilai tabungan banyak untuk menjadi pemenang undian utama di Bank Jateng," ucap warga Plaosan, Purworejo ini.
Menurutnya, tahun-tahun pertama menjadi nasabah Bank Jateng ia sempat berharap bisa mendapat undian dengan cara menabung sebanyak-banyaknya untuk memperbesar peluang. Namun justru kali ini mendapatkannya.
Baca Juga: Jogja Padat, Malam Tahun Baru Hindari Bawa Kendaraan ke Malioboro
"Jujur undian kali ini saya tidak ngarep (berharap,red), eh malah dapat, sekali lagi terimakasih Bank Jateng," ujarnya.
Pimpinan Cabang Bank Jateng Purworejo Isnanto Subroto mengamini, undian ini memang didapatkan oleh nasabah yang beruntung. Sedikitnya ada enam hadiah utama dalam undian perdana di tahun 2023 ini. Yakni satu unit Mobil Wuling Air EV dan lima sepeda motor Fazzio Hybrid.
"Undian kali ini memang mengambil tema Hadiah Dari Alam dan pengundian sudah dilakukan tanggal 13 Desember 2023 lalu di Semarang. Dengan hadiah kendaraan ramah lingkungan ini secara tidak langsung kami mendukung revolusi hijau," katanya.
Dijelaskan, hadiah kendaraan listrik ini juga menjadi urgensi yang dimiliki existing maket saat ini, dengan segmentasi market baru yakni green finance fokus investasi keuangan ke proyek-proyek pembangunan berkelanjutan dan inisiatif, produk lingkungan dan kebijakan yang mendorong pengembangan ekonomi berkelanjutan.
"Hadiah yang diberikan merupakan apresiasi Bank Jateng kepada nasabah untuk berkelanjutan semesta dalam menjaga ekosistem sekitar," jelasnya.
Menurutnya, perjalanan operasional Bank Jateng di tahun 2023 khususnya di Purworejo dalam kondisi sehat. Tahun 2024 diharapkan semakin sehat sesuai dengan prosedur serta ketentuan yang berlaku. "Kami tetap konsisten menjaga amanat nasabah," ujarnya.
Baca Juga: Kampung Bausasran, Kawasan Wisata Kopi Kekinian Dipadati Wisatawan Millenial dan Gen Z
Diungkapkan, meskipun 2023 bisa dikatakan sudah sembuh dari pandemi Covid-19, namun riil di lapangan para pelaku usaha masih belum pulih sepenuhnya, baik dalam menjalankan usaha, semisal pedagang belum laris, pertumbuhan ekonomi belum maksimal dan itu justru menjadi semangat dan tantangan bersama khususnya dengan Pemda Purworejo.
Sementara kredit usaha mikro kecil (UKM) saat ini lebih dari Rp 300 Miliar. Kredit UKM bunga ter-rendah mencapai 3 % dengan pagu minimal Rp 25 juta. "Kami juga punya kredit lapak maksimal Rp 10 juta, dan banyak lagi program lain yang berpihak kepada pelaku UKM," ungkapnya.
Pembiayaan sektor UKM kami juga siap bersinergi mengembangkan program besar di Purworejo, menarik investor dengan hadirnya bandara YIA, BOB dan Bendungan Bener, tentunya sektor UKM harus diprioritaskan, jangan sampai mereka merdeka dalam penjajahan, hanya menjadi penonton, dan kami siap mendukung pemerintah untuk itu," imbuhnya.